Mohon tunggu...
MIFTAHUDIN
MIFTAHUDIN Mohon Tunggu... Guru - Berusaha menjadi lebih baik

Guru ganteng yang murah senyum dan suka belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Kopi Rokok

6 Juni 2020   14:32 Diperbarui: 6 Juni 2020   14:27 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kopi rokok tak pernah ribut

Mana yang diminum

Mana yang dibakar

Andai kopi dibakar atau

Rokok yang diminum

Itu kehendak manusianya

Kopi rokok sebatas memenuhi kehendak manusia

Manusialah yang menentukan takdirnya

Itulah hidup

Maka nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan? 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun