Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kopi

20 April 2023   15:15 Diperbarui: 20 April 2023   15:25 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto ilustrasi: dok. pri. Ikhwanul Halim

Gadis cantik bermata bulat, kulit kuning langsat halus mulus, bertanya apakah dia boleh duduk di kursi depanku.

Silakan.

Poninya hampir menutupi mata. Dia mencuri pandang semua pengunjung kafe.

Aku tidak pernah mencuri apapun. Bahkan tidak sebatang cokelat Silver Queen. Kondom dari puskesmas tidak masuk hitungan.

Tapi kali ini aku mencuri pandang ke seberang meja. Aku menurunkan layar laptopku.

Sudah hampir setahun aku tak berken ... Tidak penting.

Bisakah aku membelikanmu kopi? Itu yang ingin kukatakan padanya. Pasti akan berhasil.

Ini dia. Momen kesempatanku ... pacarnya datang. Dia membungkuk seperti brontosaurus hendak memakan rumbuh-tumbuhan. 

Mereka berciuman tepat di seberangku.

Aku bohong. 

Sudah lebih dari tiga tahun aku tidak berkencan.

Cikarang, 20 April 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun