Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Pertanyaan untuk ChatGPT

7 Maret 2023   17:49 Diperbarui: 7 Maret 2023   19:28 626
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.law.com/

ChatGPT memungkinkan pengguna untuk mengajukan pertanyaan atau menceritakan sebuah kisah, dan bot akan merespons dengan jawaban dan topik yang terdengar alami dan relevan.

-dari Forbes.

Hai, Chat,

1. Seorang teman memberiku tas jenama desainer mewah yang dia bersumpah tidak menginginkannya lagi. Belakangan kami tidak sepaham, dan dia mengajak teman-teman kami untuk memboikot pesta ulang tahunku. Lalu aku memblokirnya. Dan menaruh pisang di pipa knalpot Hyundai Palisadenya. Dan selingkuh dengan mantannya. Bisakah persahabatan kami diselamatkan? Jika tidak, apakah aku harus mengembalikan tas Hermesnya?

2. Kenapa ada begitu banyak gerai Mixue? Kenapa tiba-tiba ada begitu banyak jenis Oreo? Kenapa yang benar-benar disukai Kue Ulang Tahun Rasa Creme Oreo? Kadang-kadang aku suka membeli Marie Regal padahal Oreo memanggil-manggil. Selain itu, aku suka donat stroberi. Oh, sebelum akmu menjawab, pernahkah kamu melihat harga stroberi akhir-akhir ini? Kalau aku menghabiskan seratus ribu untuk sekotak stroberi organik jumbo, aku ingin memastikan harga segitu memang layak. Tetapi aku tidak mendapat paket lengkap Kue Ulang Tahun Rasa Creme Oreo karena harus dipesan paling tidak dua puluh empat jam. Apakah Creme Oreo seperti Golden Oreo? Karena-ini saran seorang profesional untuk kamu, Chat-Golden Oreo juga enak.

3. Mengapa aku tidak pergi ke Maldives?

4. Haruskah aku mengecat kamar mandi belakang dengan warna Mutiara Antik dan melapis dinding dengan Marmer Venesia Batu Alam? Wallpaper sudah diganti selama berbulan-bulan, tetapi kamu tahu bagaimana warna berubah karena cahaya-tentu saja!- jadi sulit untuk memutuskan. Satunya sedikit lebih dingin, satunya sedikit lebih hangat. Keluargaku menolak untuk membahasnya lebih jauh, dan mereka mulai  mengejek pertanyaan lembut yang aku ajukan setiap kali mereka keluar dari kamar mandi. Mereka benar-benar telah berhenti menggunakan kamar mandi kecil belakang sekali, yang sebenarnya tidak masalah, karena tidak ada dari mereka yang ingat untuk menyikat lantai, padahal aku sudah memposting skema terperinci di dinding facebook dan telah menunjukkan kepada mereka bagaimana melakukannya berkali-kali. Jadi pilihan warna terserah padaku, tapi aku ingin menanyakan pendapat kamu. Bagaimana menurutmu?

5. Ketika umurku tujuh belas tahun dan sedang berjalan di sepanjang jalan dengan deretan pepohonan di Taman Sari bersama temanku, kami melihat Rano Karno di trotoar, dan dia memanggilku untuk menemuinya dan menyapanya, dan aku merasa malu karena ... siapa yang tidak malu kalau dipanggil begitu? Dia mungkin sangat baik. Dia bahkan belum berkumis. Mengapa aku tidak datang saja untuk menyapanya? Mungkin aku akan mengatakan sesuatu yang cerdas, dan dia akan tertawa, dan sekarang aku akan tinggal bersamanya dan anak-anak kami yang menggemaskan bermain di taman batu pekarang belakang rumah kami, di jalan dengan deretan pepohonan yang rindang. Bukannya aku peduli lagi, tapi temanku ingin tahu: Kenapa aku tidak mendengarkannya?

6. Mengapa aku membaca serial "Foundation" dan "Black Magician" padahal aku tidak menyukai "Twilight"?

7. Mengapa aku tidak mendapatkan sepatu bot mahal itu dengan harga diskon di Sogo bertahun-tahun yang lalu? Aku benar-benar menginginkannya, dan aku bertaruh aku akan tetap memilikinya, dan sepatu itu akan menjadi langka sekarang dan menjadi jenis sepatu bot yang diperhatikan wanita lain saat aku lewat. Jenis sepatu bot yang membuat wanita lain berkata, "Maaf, Mbak. Apakah Mbak keberatan kalau saya bertanya di mana Mbak membeli sepatu bot Mbak?" Aku akan menjawab dengan santai, "Maaf, sudah lupa, tuh!" meskipun jelas aku ingat sampai ke harga dan nama pramuniaganya. Dan bukan hanya wanita kompleks, tetapi wanita sosialita akan menanyakan hal ini di akun instagramku. Tapi, tidak, aku membeli sepasang yang lebih murah. Mengapa aku membeli yang murah ketika, sungguh, yang mahal sepadan dengan uang ekstra, terutama kalau menghitung biaya selama pemakaian seumur hidup? Jatuhnya hanya tiga puluh ribu per hari, bukan, ChatGPT?

Bandung, 7 Maret 2023 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun