Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Merokok Membunuhmu

12 Januari 2023   18:50 Diperbarui: 12 Januari 2023   18:58 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi berhenti merokok Shutterstock/Smit (merdeka.com)

Jenny marah hari ini.


Setahun sudah kanker paru-paru merenggut ayahnya, dan itu masih sangat menyakitkan.

Yang membuatnya lebih marah lagi adalah melihat orang merokok di depan umum.

Dasar egois!

Pria, wanita, bahkan remaja. Rokok membunuh banyak nyawa.

Dalam perjalanan pulang, dia melihat seorang lelaki pria tua duduk di bangku taman, merokok. Dia belum pernah menyerang orang lain sebelumnya, tapi hari ini berbeda.

Dia menepi dan berteriak, "Hei Pak Tua, rokok itu akan membunuhmu!"

Pak tua mengabaikannya.

Di rumah, dia menangis untuk orang-orang yang menderita karena rokok.

Dengan gemetar, dia pergi ke mejanya untuk mengambil bungkus rokoknya sendiri.

Setidaknya, dia malu.



Bandung, 12 Januari 2023

Sumber ilustrasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun