Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Legenda Sang Perusak (Bab 30)

5 Oktober 2022   13:00 Diperbarui: 5 Oktober 2022   13:00 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok. pri. Ikhwanul Halim

Satu setengah jam kemudian, Gumarang mendapati bahwa telepon dari gerai itu penting. Terburu-buru kembali ke Taluk Kuantan memang bodoh, tapi sama saja. Tafsir mimpi harus menunggu sampai waktu lain. Lagi pula, mimpi buruk itu tidak terlalu buruk, sejauh yang bisa diingatnya melalui kabut sakit kepala yang hebat. Mimpi adalah mimpi dan ada tidak masuk akal untuk menunda hidup sementara hal lain menunggu keputusanmu. Terutama karena sesuatu di pikiran berputar-putar setelah santap malam satai rusa yang tak enak.

Mudah-mudahan itu mimpi buruk terakhir yang akan dia alami sampai dua puluh tahun lagi.

Memikirkan Tando pindah ke kota menghapus mimpi buruknya dari pikiran. Tando bisa tinggal di rumahnya saat pertama kali tiba di kota. Dia punya cukup ruang, dan itu akan membantunya mengawasi setiap pencuri di gerainya.

***

Bagas menebak-nebak hari seperti apa yang akan dia alami saat dia berjalan keluar dari rumahnya pagi-pagi sekali. Hal-hal tidak terlalu baik akhir-akhir ini, dan tidak ada alasan untuk hari ini menjadi lebih baik.

Kehidupan seorang tukang koran semakin hari semakin buruk. Kalau saja musim kemarau akan datang sehingga dia bisa mulai memotong rumput di rumah penduduk untuk sedikit uang jajan.

Bahkan sekolah tidak menyenangkan akhir-akhir ini. Sisa umurnya sebaiknya tidak seperti ini, atau akan ada orang yang mendapat masalah, dan orang itu dirinya.

Mungkin akan ada sesuatu yang baru untuk dilakukan besok.

BERSAMBUNG

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun