Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kenangan Hujan

4 September 2022   13:13 Diperbarui: 4 September 2022   13:27 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya ingat rasa bangga dan kewajiban yang kami ambil dalam melindungi rumah kami dengan menampung air hujan yang deras. Semua ember berisi air bercampur sampah daun yang keruh. Decak sepatu karet. Butir hujan terhempas di punggung kami. Semuanya tampak seperti mimpi, kenangan yang telah lama terlupakan dari beberapa perang besar yang terjadi dan dimenangkan.

Melalui telepon, suara kami cukup untuk mencapai sisi lain, hanya saja tidak cukup untuk saling merangkul.

Bandung, 4 September 2022

Sumber ilustrasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun