Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Terbang Menuju Pantai

3 September 2022   08:00 Diperbarui: 3 September 2022   08:04 196
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Apakah benda ini bisa terbang? Bagaimana menurutmu, Klif?"

"Nah, Klim, gondolanya sudah penuh dengan pengetahuan, jadi setidaknya akan naik."

"Maksudmu keinginan, kan?"

"Bukan. Pengetahuan. Bukan keinginan. Harapan memang cukup untuk mengangkat purwarupa skala 1/27, tetapi untuk ukuran sebenarnya yang kita perlukan hal-hal yang diketahui, seperti dalam 'tidak ingin karena?' dan seterusnya."

"Oh."

"Kamu pikir bisa mengisinya dengan harapan? Sini, biar aku menyedot keluar gumpalan ... ya, itu pengetahuan. Kualitas bagus juga. Sangat energik. Punya siapa ini?"

"Bibi Nirlogika."

"Bibi Nirlo? Tidak heran Kakak mengira itu adalah keinginan! Aku sama sekali tidak tahu bahwa Bibi Nirlo menginginkan apa-apa!"

Aku merasa kami terangkat dengan lembut.

"Kita berangkat, Klif!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun