Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Salah Ketik

1 Agustus 2022   21:14 Diperbarui: 1 Agustus 2022   21:21 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Caleb Wright on Unsplash

"Bercanda lu!"

"Beneran," katanya, membayar americano pesanan kami.

"Apa yang terjadi?"

"Salah ketik. Gue tulis yang paling gue senengin 'bakar gedung pencakar langit'."

"Yang lu mau tulis apaan?"

"Pakar Gedung Pencakar Langit."

"Karena Om Rudimin adik mama lu yang pemenang perhargaan Arsitek Perancang Gedung dengan Keselamatan dari Kebakaran Terbaik itu jadi idola lu?"

"Itu dia."

"Jangan putus asa, Bro."

"Trims."

Barista membungkukkan badannya dari balik meja. "Saya baru saja ditolak dari program S2 Universitas Nusantara," katanya. "Resume saya mengatakan bahwa saya adalah Bachelor of Fart. Ini uang kembalian."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun