"Ya benar."
" Bagaimana denganmu?"
"Entah," kata Ghea, "kamu tidak pernah tahu. Mungkin nanti suatu waktu aku akan menulis kisah romansa yang indah dan menerbitkannya atau mungkin hanya menjadi ibu rumah tangga pinggiran kota yang membosankan yang membaca novel online selama satu jam sementara mesin cuci melakukan pekerjaannya."
"Tapi itu sepertinya sangat menyedihkan."
"Entahlah," kata Ghea. "Ada semacam pesona dalam gaya hidup itu, kualitas stereotip tertentu yang nostalgik."
"Mungkin menulis roman erotis atau semacamnya?"
"Sesuatu untuk dibaca oleh ibu rumah tangga yang bosan di sela-sela mencuci dan merenung di kamar mandi?"
Klok klok.Â
Bunyi pintu mobil teredam saat tombol remote kunci dipencet.
Mahiwal membukakan pintu pengendara.
"Sikap pria seperti itu takkan membuat wanita penulis pejuang emansipasi terpikat," kata Ghea.