Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Mesin Kopi

30 Juli 2021   21:06 Diperbarui: 30 Juli 2021   21:09 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 ... Karaoke bar? Samar-samar, gambaran Kho Liem Tiongkok Daratan dengan mikrofon di tangannya muncul di ingatanmu. dan kamu tenggelam.

Kamu melirik mesin pembuat kopi dan menyadari bahwa tidak benda itu tidak menyeduh apa pun.  Tidak ada uap yang mengepul.

Kamu berjalan ke sana untuk menyalakan dan mematikannya beberapa kali. Tidak terjadi apa-apa. kamu memastikan kabelnya terpasang, menggedornya beberapa kali.

Nihil. Mati total.

Dua juta sekian yang telah kamu keluarkan untuk benda itu. Kamu menatapnya, lalu mencabut kabelnya dari stopkontak. Menggedong benda itu dan membawanya ke balkon, menjatuhkannya dari sisi luar pagar, lalu dengan tenang menunggu gaung suara benda itu pecah berantakan saat menghantam gang di bawah.

Tampaknya hidupnya akan berubah, dan sebaiknya kamu mulai berhenti mengonsumsi kafein.

Bandung, 30 Juli 2021

Sumber ilustrasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun