Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pacarku Robot

10 Juli 2021   20:27 Diperbarui: 10 Juli 2021   21:56 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku tidak tahu kalau dia adalah robot saat dia mengajak saya berkencan.

Sebenarnya tidak berbeda dengan kencan pertama biasa. Ternyata, berkencan dengan robot tidak terlalu buruk. Teman-temanku menerimanya---semacam setuju untuk pilihan orang lain tetapi tidak untuk diri sendiri.

Seperti yang kukatakan, aku tidak langsung tahu.

Suatu malam, aku memperkenalkannya kepada beberapa teman. Saat hendak pulang, seseorang berbisik kepadaku, "Kamu pacaran dengan robot, ya?"

Meskipun aku tidak pernah memikirkannya sebelumnya, tapi setelah pertanyaan itu muncul, aku menyadari bahwa aku tidak memiliki bukti bahwa dia bukan robot.

Aku memutuskan untuk secara diam-diam meneliti masalah ini. Tentunya tidak ada cara yang halus untuk menanyakan pacarmu apakah dia terbuat dari mur dan baut, bukannya kulit dan daging, bukan?

"Kamu robot, ya?"

Memang tidak terlalu halus, tetapi berhasil. Dia tampak bingung dan ragu-ragu.

"Apa yang seharusnya saya katakan?"

"Jadi kamu robot?"

"Aku tidak menjawab ya," protesnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun