Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Kedudukan Bahasa Indonesia

18 November 2020   17:10 Diperbarui: 18 November 2020   17:18 483
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Portugis menyerang Melaka |http://www.sabrizain.org/malaya/port.htm

Pentingnya suatu bahasa tergantung pada beberapa faktor, yaitu:

1. Jumlah penutur

2. Luas penyebaran

3. Perannya dalam bidang ilmu, sosial, susastra, budaya, dan lain-lain.

Peranan Bahasa Indonesia di kawasan Republik ini bersumber pada ikrar ketiga Sumpah Pemuda 1928 yang berbunyi: "Kami poetera dan poeteri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia".

Jika jumlah penutur berdasarkan pada pemakaian bahasa ibu, maka jumlah penutur bahasa Indonesia mungkin di bawah penutur bahasa Jawa dan bahasa Sunda. Namun, jika dihitung berdasarkan kedwibahasaan pengguna bahasa Indonesia sebagai bahasa pertama atau kedua, maka kedudukannya dalam deretan bahasa penutur di wilayah Indonesia menempati peringkat pertama.

Sejak arus perpindahan penduduk ke kota pumpunan pendatang dengan asal daerah yang berbeda, menciptakan kebutuhan bahasa penghubung yang sama untuk berkomunikasi. Jika orang-orang itu menetap, tidak jarang anak keturunannya dibesarkan dengan bahasa Indonesia sebagai bahasa pertamanya.

Begitu juga dengan semakin sering terjadi perkawinan antarsuku mendorong orang tua untuk berbahasa Indonesia dengan anaknya, terutama jika bahasa ibu pasangan tersebut berbeda jauh.

Serupa dengan hal di atas, perkawinan antar bangsa mendorong orang tua mengajarkan anaknya untuk berbahasa Indonesia.

Latar belakang pendidikan juga mendorong orang tua menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa percakapan di dalam rumah. 

Ditinjau dari luas penyebaran, wilayah Indonesia dengan luas daratan hampir 2 juta kilometer persegi (luas keseluruhan lebih dari 5 juta kilometer persegi) menempatkan bahasa Indonesia di barisan terdepan. Belum lagi jika ikut diperhitungkan bahwa bahasa Indonesia diajarkan secara terbatas di sekolah-sekolah di Australia, Filipina, Jepang, Belanda, dan lain-lain. Ditambah dengan pengguna bahasa Melayu yang yang jika ditinjau dari ilmu bahasa merupakan bahasa yang sama dengan bahasa Indonesia seperti di Malaysia dan Brunei.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun