Mohon tunggu...
Wahyu Ali J
Wahyu Ali J Mohon Tunggu... Penulis - Bebas

Life Path Number 11 [08031980]

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kawan, Jauhmu Itu Tetap Saja Dekat

7 Februari 2021   23:49 Diperbarui: 8 Februari 2021   08:47 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Kamu pasti tau... banyak orang yang membicarakanmu. Banyak orang yang terkenang akan dirimu, sebab mereka semua mengagumi pribadimu.

Kamu juga pasti tau... banyak orang yang bercerita tentangmu, menulis tentangmu. Selain yang lainnya, mendoakan yang terbaik untukmu yang kini tengah tepat berada di dekat-NYA.

"Tapi... itu mereka, bukan aku. Kita berdua tidak dekat bukan? kita berdua tidaklah akrab bukan?"

Kamu pasti ingat, awal kita bertegur sapa. Kamu yang lebih dulu menyapaku, sedangkan aku hanya orang lain yang cukup rajin memberi nilai untukmu, dari sekian banyak tulisanmu.

Kamu lebih mengenalku dengan namaku yang dulu, bukan dengan nama yang aku sandang saat ini. Kamu bahkan berkenan lebih memperhatikanku, ketimbang diriku sendiri, meski itu terjadi beberapa bulan yang lalu.

Kawan... ketika kini segala sesuatunya tinggallah kenangan, tentu saja tidak perlu lagi ada penyesalan. Segala sesuatunya memang harus terjadi, di mana tidak ada satupun hal yang mengenai pilihan adalah atau hanyalah sebuah kebetulan.

Aku akui... kita berdua tidak sedekat itu. Aku hargai pilihanmu, tidak dekat lagi denganku. Tapi... aku tidak pernah melupakanmu, aku mengakuimu hingga kapanpun itu.

"Kamu tau...? dua akun menulis yang kamu miliki, aku selalu mengunjunginya. Aku selalu tersenyum ketika membaca setiap syair-syair karya ciptamu."

Kawan... kita berdua sudah sangat paham pun menyadari, bahwa hati yang bersih dan pikir yang jernih, mana mungkin bisa berbohong. Termasuk malam tadi... ketika kamu mengunjungiku, lalu berpamitan. Kitapun saling melepaskan keresahan dengan cara bersalaman, saling ukir senyuman ketulusan.

Kawan... Abdul Azis le Putra Marsyah, kita berdua akan senantiasa saling mendoakan. Kawan... Kesejukan, ketenangan, kedamaian, pun lapangmu di alam sana, adalah kenikmatan yang akan engkau raih, berkat yang atas Rahman Rahiim-NYA.

Bandung, 07 Februari 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun