Mohon tunggu...
Ausyaniie Clrrr
Ausyaniie Clrrr Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Small Expo Business

9 Desember 2022   22:58 Diperbarui: 10 Desember 2022   07:48 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menurut berbagai sumber yang ada, indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki peluang besar dalam bisnis. Banyak faktor yang mendukung jika membangun sebuah bisnis, sarana dan prasarana yang cukup memadai, populasi masyarakat yang besar serta pertumbuhan ekonomi yang cukup stabil menjadi alasan mengapa bisnis menjadi profesi yang bisa dikembangkan di indonesia. 

Maka dari itu, banyak sekali orang yang belajar bisnis atau melanjutkan studi di program studi ekonomi dan bisnis. Pentingnya studi tersebut agar orang-orang yang ingin membuat usaha mampu mengembangkan ide kreatif dalam membangun bisnis yang juga diminati oleh masyarakat.

Hal tersebut tidak mudah, namun juga bisa dimulai dari awal seperti bisnis kecil dahulu untuk memahami skema market yang ada. Seperti halnya, mahasiswa fakultas ekonomi dan bisnis Universitas Atmajaya Yogyakarta yang memulai small market atau expo bisnis berbagai macam jualan yang diadakan.

Expo bisnis atau market dari mahasiswa FBE UAJY

Mahasiswa semester 5 dari fakultas bisnis dan ekonomi universitas Atmajaya Yogyakarta mengadakan expo bisnis di kampus 3 UAJYpada tanggal 7-8 desember 2022, dilaksanakan di lobby besar dan terminal kampus 3. Project ini merupakan tugas dari mata kuliah kewirausahaan, mahasiswa membuat market mereka dengan kreatif dan inovasi dari mahasiswa itu sendiri.

Hal ini, menjadi salah satu project baru di UAJY yaitu membuat tenant sendiri dikampus yang juga dijual langsung. Banyak tenant yang menjual berbagai macam seperti makanan dari makanan berat atau dessert, lalu barang lain seperti lilin aromatherapy, kerajinan tangan dari karung goni menjadi tas, bodywash, ada project charity dari archa project tentang art, yang dijadikan tas juga ada. masih banyak macam yang dijual di expo bisnis tersebut.

salah satu tenant yang saya kunjungi yaitu menjual lilin aromatherapy, saya tertarik dengan stand tersebut karena secara pribadi saya suka dengan lilin yang wangi, menurut saya selain sebagai pajangan lilin tersebut memberikan wangi yang berbeda yang membuat kita relax, tenang.

sedikit  informasi yang saya dapat dari kakak yang membuka tenant tersebut, alasan mereka memilih ide menjual lilin karena mereka suka wewangian, ini juga menjadi manfaat untuk menenangkan kepada orang yang mungkin lelah, capek, stress dan sebagainya. mereka membuat lilin ini secara handmade yang dikerjakan oleh 3 orang, persiapan mereka hanya 2 hari. 

Bahan utama dalam membuat lilin ini adalah parafin yang membuat tampilan lilin lebih clear/bersih dan bening lalu palm wax yang membuat wangi lilin lebih tahan lama dan awet.  Variasi lilin yang dijual ada 2, yang pertama lilin yang digantung tapa perlu dibakar (wax sachet) 3 dan 2 aroma wangi ( chamomile,cheery rose) dengan harga 10.000 dan lilin yang dibakar seharga 20.000 dengan 3 aroma wangi ( strong sere, sweet coffee, blessedwood).
diawali dengan expo kecil ini, tidak menutup kemungkinan untuk para kelompok dari masing-masing tenant melanjutkan peluang bisnis mereka ke market yang lebih besar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun