Mohon tunggu...
Aurelia Lucretie
Aurelia Lucretie Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Memiliki minat pada topik sosial-politik

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Komunikasi Politik dalam Film Irresistible (2020)

27 Maret 2023   17:15 Diperbarui: 27 Maret 2023   17:29 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bentuk komunikasi politik yang sangat terlihat dalam film ini adalah kampanye politik, di mana dari awal hingga akhir berfokus pada upaya kampanye dua kandidat dari partai demokrat dan republik yang di dalamnya melibatkan peran beberapa aktor politik yaitu aktor partisan yaitu aktor yang cenderung mengedepankan kepentingan dirinya dan kelompoknya yaitu partai demokrat yang ingin mengusung Jack agar bisa mendapat tempat di daerah terpencil dengan memafaatkan Jack yang viral kala itu. 

Lalu ada aktor lain iatu orang nya mencari penghasilan dari komunikasi politik yaitu konsultan politik, peran konsultan politik dalam film ini sangat terlihat jelas dimana Gerry dan Faith memobilisasi seluruh dukungan baik dari dalam internal partai, donatur di luar partai, masyarakat, serta kerabat dalam rangka memenangkan calon, dukungan juga diusahakan dengan adanya modal SDM pendukung seperti analis kampanye yang ahli pada bidangnya melakukan jejak pendapat serta mengamati domografis wilayah demi memenangkan calon yang diusung.

Selain peran konsultan politik yang sangat kental, mereka (Gerry dan Faith) juga menjalankan peran sebagai juru bicara kampanye dengan hadir di muka umum (dalam hal ini media massa) untuk menyatakan sesuatu yang hendak didengar masyarakat dan menjaga sesuatu yang sekiranya tidak untuk disebarluaskan, menyamapaikan hal-hal yang "aman" didengar khalayak walau ada beberapa yang tersirat kebohongan atau menutup-nutupi sesuatu karena sejatinya itulah tugas juru bicara.

Pesan politik pada film ini perlu pula ditelaah dari aspek unsur-unsurnya. Yang pertama yaitu isi pesan, di sini isi pesan yang dominan dalam kegiatan kampanye oleh kedua calon yang dibantu oleh konsultan politik adalah untuk menarik atau suatu bentuk persuasi kepada khalayak agar memilih calon yang dibantu (diusung) oleh kedua partai. Selain melihat isi perlu pula melihat struktur pesan, pesan cenderung diulang-ulang di berbagai media kampanye yang digunakan. 

Unsur selanjutnya adalah bentuk pesan politik, pesan politik yang pasti adalah kampanye yang berupa ajakan memilih, namun bukan sampai di situ saja kita perlu juga mengingat pidato Jack di acara charity yang bisa digolongkan ke dalam bentuk retorika, retorika sendiri berarti berbicara di depan umum untuk meyakinkan atau mempengaruhi orang lain seperti yang dilakukan Jack di hadapan para donatur.

Bentuk yang lain ada propaganda. Propaganda yang dipakai ada lebih dari satu jenis, yang dapat diidentifikasi yaitu teknik Glittering Generalities yaitu dengan menggunakan slogan-slogan yang disenangi oleh masyarakat yang tertera pada web dan baliho, selain itu Jack juga menggunakan kata "beriman" sebagai strategi untuk menarik minat masyarakat yang tergolong konservatif.

Lalu ada teknik propaganda Name Calling kepada lawan dalam film yaitu Faith dan ada pula pemakaian teknik Plain Floks yang dilakukan Faith dengan mengaku sebagai orang asli Deerlaken. 

Setelah membahas bentuk pesan ada pula unsur yang terakhir yaitu pembicaraan politik. Pembicaraan politik yang ada film adalah pembicaraan pengaruh yang mana pembicaraan pengaruh diawali dari Gerry yang mengajak Jack untuk mencalonkan diri dengan memberikan persepsi dan pengharapan yang akhirnya hal yang sama juga ditujukan dari Jack dan tim sukses ke masyarakat (terlepas dari cerita settingan).

Melihat dari segi proses komunikasi politik terdapat pesan, pesan yang dihadirkan dalam film ini telah dijelaskan di paragraf-paragraf sebelumnya. Lalu terkait saluran, saluran yang digunakan dalam menyampaikan pesan adalah melalui kegiatan-kegiatan masyarakat seperti festival, memasang baliho dan bendera, menggunakan website, dan peran siaran media massa dalam memberitakan update kampanye para calon serta mengakomodasi pula jubir kampanye. 

Khalayak yang disasar adalah warga setempat dan warga AS secara luas (menarik perhatian nasional). Dan yang terakhir ada efek, efek yang diharapkan dari kegiatan menyalurkan berbagai pesan ini adalah untuk pemenangan kandidat seminimalnya menaikkan elektabilitas sebelum pemilu.

Penyampaian pesan pada film ini tidak selamanya mulus. Terdapat satu kegagalan penyampaian pesan oleh tim pemenangan kandidat demokrat karena salah mengidentifikasi data demografik yang mereka peroleh (kasus biarawati) sehingga pesan yang hendak diberikan yaitu mengajak orang untuk memilih tidak tersampaikan tetapi malah memunculkan hal yang sebaliknya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun