Mohon tunggu...
Aurelia Melisa
Aurelia Melisa Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mengenal Era Baru Media dan Teknologi

20 Agustus 2018   16:34 Diperbarui: 28 Agustus 2018   11:02 762
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: New Media)

(sumber: new media)

Media dan Teknologi baru tidak lagi mengenal batasan-batasan antar penggunanya. Apa itu media baru dan seperti apa karakteristiknya??

1.1 Media baru: apa itu media baru?

A. Studi Media

Para pengkaji media melihat bahwa saat ini telah terjadi yang namanya fragmentasi televisi, dimana batas-batas antara pemirsa dan pengguna, produsen dan konsumen sudah mulai menghilang, yakni pemirsa yang sudah beralih menjadi pengguna, serta konsumen yang kini juga beralih menjadi produsen, peristiwa tersebut dibuktikan salah satunya dengan munculnya jurnalisme warga.

B. Intensitas Perubahan

Perubahan seperti yang sudah dijelaskan di atas terkait media baru mulai muncul dan berkembang cepat pada akhir tahun 1980-an, perubahan yang terjadi juga tidak terbatas pada satu sektor dari dunia itu. Berikut adalah indikasi jenis sosial, ekonomi dan perubahan budaya yang terkait dengan media baru:

  • Pergeseran dari modernitas ke postmodernitas: perubahan yang terjadi dalam struktural masyarakat, ekonomi, dan kebudayaan korelatif tahun 1690-an dan seterusnya. Media baru dilihat sebagai penanda perubahan tersebut.
  • Mengintensifkan proses-proses globalisasi: batas-batas negara dan nasional di bidang perdagangan, organisasi perusahaan, kebiasaan dan budaya, keyakinan mulai dihapuskan.
  • Pergantian industri manufaktur oleh 'postindustrial' era informasi (di Barat): media baru digunakan dalam pekerjaan, keterampilan, investasi dan laba dalam produksi barang-barang material untuk layanan informasi 'industri'.
  • Sebuah pendirian yang mapan dan terpusat perintah geopolitik: kontrol dari pusat kolonial Barat melemah karena fasilitas dari jaringan komunikasi baru.

C. Membedakan antara jenis media baru

Media baru digunakan untuk merujuk beberapa hal berikut:

  • Pengalaman tekstual baru: adanya genre baru dari bentuk tekstual, hiburan, kesenangan dan pola konsumsi media.
  • Cara baru untuk mewakili dunia: yakni media menawarkan kemungkinan dan pengalaman representasional baru (lingkungan virtual imersif dan multimedia interaktif yang berbasis layar).
  • Hubungan baru antara subjek (pengguna dan konsumen) dan teknologi media: adanya perubahan dalam penggunaan media komunikasi dalam kehidupan sehari-hari.
  • Pengalaman baru tentang hubungan antara perwujudan, identitas dan komunitas: adanya pengalaman pribadi dan sosial yang bergeser terkait waktu, ruang dan tempat.
  • Konsepsi baru tentang hubungan tubuh biologis dengan media teknologi: untuk menerima perbedaan antara manusia dan buatan, alam dan teknologi, yang nyata dan virtual dll.
  • Pola organisasi dan produksi baru: adanya penataan yang lebih luas dalam budaya media, industry, ekonomi, akses kepemilikan, kontrol dan regulasi.

Berikut adalah hal-hal yang berkembang pesat dari produksi yang dimediasi oleh teknologi:

  • Komunikasi yang dimediasi komputer: email, www, blog, jejaring sosial, telepon seluler dll.
  • Cara-cara baru mendistribusikan dan mengkonsumsi teks media dicirikan oleh interaktivitas dan format hypertextual contoh: www, CD, DVD, Podcast dll.
  • Realitas virtual: sebuah ruang simulasi dan ruan representasional imersif.
  • Berbagai macam transformasi dan dislokasi media yang didirikan: misalnya untuk fotografi, animasi, televisi, jurnalisme dll

1.2 Karakteristik media baru: beberapa konsep yang mendefinisikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun