Mohon tunggu...
Aura Cerelia
Aura Cerelia Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Surya Paloh Kuasai Jokowi?

13 September 2018   17:06 Diperbarui: 13 September 2018   17:10 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Kamu cantik! Wajahmu terlihat bagai tumpukan salju di musim kemarau."

Mungkin bagi Partai Nasdem perkataan Rizal Ramli seperti ular. Kata-katanya teramat berbisa dan berisikan dusta karena semua yang keluar dari mulutnya adalah kata-kata yang menyakitkan seperti racun yang membekukan.

Sampai pada akhirnya Partai Nasdem akan melayangkan somasi terhadap mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman era Jokowi itu. Wakil Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Hermawi Taslim mencurahkan perasaan hatinya itu. Intinya pihak Taslim telah menemukan dua delik dalam penyataan Rizal.

Taslim menjelaskan, Rizal telah melanggar Pasal 310 ayat 1 dan Pasal 311 KUHP. Menurut Taslim, Rizal telah merusak kehormatan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan menyampaikan hal tersebut melalui media televisi. Weleh-weleh, beraninya di depan tv, coba dong ngomongnya depan gedung DPP Nasdem. Wkwkwkwk.

Penantang Sri Mulyani ini akhirnya keselimpet juga kakinya dan harus terjatuh gengs. Tapi sayang ya,keselimpet-nya langkah Rizal bukan karena perdebatan ekonomi bersama Jeng Sri, melainkan karena bilang Jokowi takut sama Om Surya Paloh. Hahaha.

Coba deh kalian bandingkan partainya Om Paloh sama Partai Golkar, PPP, PKB, Perindo, Hanura atau PSI. Wkwkwk, kalau Golkar udah jelas mulai pecah karena kasus Idrus dan pernyataannya Aburizal Bakrie.

Terus PPP terancam pecah karena ketumnya baru dipanggil KPK yang katanya bakal berubah statusnya jadi tersangka. Kata kabar angin loh ya. Terus kalau PKB sama Perindo.... Hmmm, udah jelas lah ya diapain sama rezimnya Pakde. Ehehehe.

Nah, kalau PSI sama Hanura? Yah namanya juga partai anyargengs, terlalu cepat lah ya kalau harus ditakutin sama Pakde.  Betul apa betul?

Tapi sih gengs intinya somasi Partai Nasdem itu sudah disiapkan dengan rapi dan berskema. Bila somasi resmi yang diberikan pada Rabu 12 September tidak direspon Rizal dalam 3 x 24 jam, Partai Nasdem pasti akan membawa kasus tersebut ke ranah hukum. Sebab Partai Nasdem telah menyiapkan sebanyak 27 pengacara untuk menempuh langkah hukum.

Menurut kalian, apakah Rizal sama seperti Jokowi yang takut sama Om Paloh? Hmm, kalau Rizal beda dengan Jokowi dan enggak takut sama Om Paloh, pasti ia slow-slow saja dan tidak mau klarifikasi terhadap pernyataannya. Buat yang penasaran, ini nih yang diomongin sama doi sampai bikin Nasdem berang:

"Jadi biang keroknya sebetulnya saudara Enggar, ya, cuma Presiden Jokowi gak berani negor, takut sama Surya Paloh, ya. Saya katakan Pak Jokowi panggil saya saja biar saya yang tekan Surya Paloh, karena ini breng**k." Ihh, kok ngeri ya kata-katanya gengs. Hehehe. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun