Mohon tunggu...
Muliyaty_arief Djide
Muliyaty_arief Djide Mohon Tunggu... Administrasi - beralamat di jl. Rappokalling Timur No.6 Makassar

Anak ke-2 dari 7 bersaudara. Profesional Kehutanan, Owner Mulya Olshop Makassar Salam Hijau! Semangat Yuk!

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Taman Wisata Alam (TWA) Danau Matano, Sorowako

13 April 2019   19:45 Diperbarui: 16 April 2019   10:21 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kali ke-2 berkunjung ke Bumi Batara Guru, Kabupaten Luwu Timur  yang merupakan salah satu daerah Tingkat II di Provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia yang berasal dari pemekaran Kabupaten Luwu Utara. Kabupaten Luwu Timur dikenal dengan julukan Bumi Batara Guru dengan Ibukota Kabupaten Luwu Timur adalah Malili yang terletak di ujung Utara Teluk Bone.

Nah ... pernah mendengar atau bahkan berkunjung  ke Sorowako ? seperti saya yang sebelumnya 'hanya'  pernah mendengar namun akhirnya berkunjung ke Sorowako, nah... Sorowako, salah satu Desa yang berada di Kecamatan Nuha Kab. Luwu Timur.

Selain itu ketika tersebut nama tambang nikel PT. INCO yang berubah nama menjadi PT. Vale, tak dipungkiri sudah menjadi pengetahuan bersama perihal keberadaan tambang nikel di Sorowako sebagai Sumber Daya Alam Tanah Air Indonesia, khususnya di Provinsi Sulawesi Selatan.

Melepas penat di sela-sela jeda tugas negara tercinta dari BPSKL Wil. Sulawesi (Tgl 3-7 April 2019) yang cukup mengundang rasa terik, nah ... keseharian cuaca Kab. Luwu Timur  cukup panas namun demikian tidak menyurutkan 'team work'  untuk sambil menikmati panorama dan keindahan Bumi Batara Guru khususnya ke Taman Wisata Alam (TWA) Danau Matano, Sorowako. 

Jarak tempuh antara Kota Makassar dengan Kab. Luwu Timur (Malili) sekitar 565 KM dengan menggunakan mobil pribadi ataupun mobil Bus Trans Sulawesi. Saya beserta team work seperti pada umumnya dengan mobil Bus

Trans Sulawesi, jadwal berangkat dari Kota Makassar setelah waktu Magrib dan tiba pada dini hari, esoknya. Menikmati perjalanan pada malam hari yang tidak memungkinkan untuk menikmati setiap kota/kabupaten yang terlewati dengan mengisi waktu perjalanan dengan beristirahat, tertidur.

Menempuh perjalanan pada malam hari pun, tak memungkinkan untuk lebih sering singgah atau mampir tanpa kepentingan dan keperluan yang mendesak 'urgent'. Bagaimana tidak? Penumpang bus cukup tertidur pulas dan jarang yang terjaga namun beberapa terjaga untuk mengisi 'kekosongan' perut pada malam hari, suntuk yang berada dalam kisaran pukul 22.00 - 23.00 WITA.

O,ya … sejenak membuka cerita ketika pertama kali berkunjung, nah … sopir pun tak menutup kemungkinan untuk inisiatif berhenti di waktu-waktu shalat tiba selain itu sekiranya penumpang berkeinginan 'buang air'. 

Perjalanan ini, melalui beberapa Kabupaten di Sulawesi Selatan,  antara lain : Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, Pare-Pare, Sidrap, Wajo, Luwu Utara dan Kota Palopo.  Team work menuju Sorowako melalui Towuti, sebuah Kecamatan di Kabupaten Luwu Timur yang terletak di Sebelah Timur Ibukota Kabupaten Luwu Timur, berbatasan dengan Kecamatan Nuha di sebelah Utara.

Wilayah Kecamatan Towuti adalah daerah yang seluruh desanya  merupakan wilayah bukan pantai dengan topografi wilayah sebagian besar merupakan daerah datar. Terdapat 4 danau di Kecamatan Towuti, danau terluas adalah Danau Towuti dengan luas 585 km2. Nah... salah satu yang menarik perhatian saya ketika berada di Bumi Batara Guru ini bahwa titik dimana berpijak berada diantara-antara danau atau diapit danau-danau tempat bermukim, ini.

Kearifan local pun tercipta untuk menjaga kelestarian dengan menjaga danau-danau alami termasuk danau buatan sebagai penyangga air/sumber air utama bagi pemukim, Nah…!. Selain itu berbarengan dengan kawasan hutan yang berada di pesisir danau alami dan danau buatan tetap terjaga kelestarian sebagai area daya serapan air. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun