Banyak dari kasus pinjaman online yang berakhir tragis. Dari pisahnya suami istri, dipecatnya dari pekerjaan, sampai dengan kasus bunuh diri. Lantas, kenapa masih banyak dari orang yang meminjam kepada pinjaman online ilegal, padahal sudah banyak kasus viral yang menyebutkan bahayanya pinjaman online ilegal.Â
Sebelum melangkah jauh, bagaimana reaksi kita saat melihat tulisan ini " Anda perlu uang?, cukup menggunakan KTP, uang akan cair kurang dari 5 menit ke rekening anda." Ini adalah dampak dari mudahnya "Digitalisasi". Ditambah kebutuhan manusia yang semakin mahal setiap tahunnya, SPP anak , BBM, biaya listrik dan lainnya.
Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), Adanya peningkatan siginifikan dalam 5 tahun terakhir terhadap pengguna internet oleh masyarakat Indonesia. Tahun 2017 ada 57,33% rumah tangga di Indonesia yang mengakses internet. Kemudian pada tahun 2021 meningkat sebanyak 82,07%. Ditambah lagi dengan maraknya sosial media seperti Instagram, Facebook dan Tiktok menjadi pelarian masyarakat dalam mencari hiburan dari lelahnya aktifitas kehidupan.Â
Hal ini menjadi kesempatan emas bagi perusahaan Pinjaman Online ilegal. Fitur Instagram ads, Facebook Ads, dan Tiktok Ads menjadi media promosi yang genjar dalam memperkenalkan pinjaman online kepada Masyarakat.Â
Akses yang cepat, mudah ditambah imingan bunga yang kecil  menjadi bumbu yang dapat menghipnotis masyarakat untuk segera meminjam uang kepada pinjaman online Ilegal. Tanpa mengetahui ada bahaya yang akan mengancam. Teror debt collector, sampai dengan peratasan sistem Handphone yang membuat pihak penagih bisa mempermalukan pihak peminjam.
Lantas bagaimana solusi dari permasalahan tersebut.? Pertama ketahui bahwa selalu ada resiko yang besar dari pinjaman Online Ilegal apabila telat membayar pembayaran, seperti berusan dengan debt collerctor, bunga yang membengkak besar, bahkan sampai penyitaan aset yang dapat membuat anda miskin.Â
Kedua mulailah hidup minimalis. Membeli barang berdasarkan rasio kebutuhan bukan keinginan. Menghindari pergaulan tidak baik seperti hidup penuh gengsi dan perjudian. Karena ini adalah lingkaran yang akan membuat kita selalu memerlukan uang.