Berpikir tentang Emosi, Emosi Terlebih Dahulu atau Berpikir Terlebih Dahulu?

Ketika kita sedang nonton di bioskop gitu, sama temen kita terus ada salah satu scene yang bikin kamu tuh sedih, terus kamu menunjukkan reaksi menangis, dari situ kamu langsung dikatain baperan ih kamu. Atau ketika kamu dengan temanmu sedang menonton film komedi, ada salah satu scene yang bikin kamu tu ketawa sampai terbahak-bahak, dari situ kamu dikatain selera humor kamu receh.

Contoh lagi ketika kamu sedang digangguin sama temen kamu terus kamu nih menunjukkan reaksi marah, dari situ kamu dikatain ih kamu emosian deh. Apakah semua yang kita keluarin itu termasuk emosi? Apasih sebenarnya emosi itu? Apa emosi itu ketika kita gampang sedih, marah, ketawa?

Emosi berasal dari bahasa latin emovere yang artinya bergerak. Sementara kalau dari bahasa inggris itu emotion, motion artinya juga bergerak. Dalam artian ini emosi itu ikut andil dalam kehidupan manusia untuk mendorong manusia untuk bertindak atau melakukan sesuatu. 

Tanpa adanya emosi, manusia tidak akan bergerak, misalnya nih ketika tidak ada emosi gitu ketika kita sedang didalam hutan, kondisinya gelap dan kamu sendirian pasti disitu kalian akan merasa ketakutan dan waspada kalau ada hal yang tidak diinginkan seperti ada ular atau hewan buas lainnya, dan ketakutanmu terbukti ada ular misalnya, kalau tidak ada emosi ya kamu diam aja gitu tidak ada reaksi, beda lagi kalau ada emosi, reaksi yang kamu keluarkan yaitu entah itu lari atau kamu lawan itu ular, jika kalian mampu.

Jadi apa emosi itu? Menurut chanel YouTube satu persen emosi adalah pola reaksi kita terhadap suatu kejadian yang spesifik. Kata kunci dari emosi adalah reaksi. 

Setia pada kejadian yang spesifik reaksi kita cenderung sama, misalnya ketika kamu dikegetin oleh temanmu maka reaksi terkejut atau kaget atau contoh lain ketika kamu ada dikatain sama temen kamu reaksi kamu akan menangis. Ini sifarnya universal, artinya semua manusia akan cenderung sama ketika mereka sedang dikagetin atau dikatain oleh orang sekitarnya. 

Menurut chanel YouTube satu persen, "walaupun semua orang cenderung punya emosi dan rekasi yang cukup sama bukan berarti perilaku yang dilakukan itu sama, kenapa? Karena emosi juga dipengaruhi oleh pengalaman, latar belakang, dan budaya"

Dari mana sih asal emosi? Emosi berasal dari reaksi-reaksi kimia yang ada pada otak, jadi otak kita berusaha mencari tahu stimulus apa yang masuk dan diterima oleh indera kita, dan memunculkan reaksi apa yang cocok untuk keadaan tertentu, misalnya ketika kita ditinggal oleh kekasih, otak kita akan mencari tahu apa reaksi yang cocok untuk dikeluarkan saat keadaan seperti ini, akhirnya otak tahu apa yang cocok yaitu emosi sedih. 

Sistem limbiklah yang bertanggung jawab atas respon perilaku dan juga emosi. Ada 4 yang dapat membentuk sistem limbik yaitu, amygdala, hippocampus, hipotalamus, dan korteks limbik. 

Amydala bertanggung jawab atas emosi takut, misalnya ketika kamu berada dirumah sendirian dan posisi dimalam hari, disitu amygdala akan menstimulus hipotalamus dan hipotalamus akan mengirim sinyal kepada adrenalin. 

Menurut laman idntimes.com dari studi pencitraan bahwa kebahagiaan berasal dari koreteks limbiks. Jadi kita itu sebenarnya berpikir dulu baru mengeluarkan emosi bukan sebaliknya.