R Muhammad Daffa Adhiansyah Mahasiswa Universitas Aisyiyah Yogyakarta dari prodi S1 Ilmu Komunikasi, kelahiran Bogor Jawa Barat yang sekarang bertempat tinggal dan menempuh kuliah di Yogyakarta. Yogyakarta di kenal sebagai kota Pendidikan, budaya, dan kuliner.
 Yogyakarta terdapat desa wisata yang memiliki keunikan yang sangat menarik bagi semua orang yang berkunjung yaitu Desa Pulesari. Desa Pulesari adalah desa wisata yang menyajikan sebuah budaya, kuliner, dan nuansa wisata alam. Desa tersebut berdiri sejak 2012 yang di bentuk oleh masyarakat yang berfikir bahwa desa tersebut memiliki potensi yang di karenakan pembudidayaan salak yang cukup besar dan menjadikan salak sebagai olahan olahan seperti kolak salak, kerupuk madu mongso, enting -- entung, kerupuk salak.
 Lokasinya yang beralamat di Desa Wisata Pulasari di Dusun Pulesari Wonokerti, Turi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain kunikan dari desa tersebut desa pulesari memiliki aktivitas menarik seperti Wisata Kebun Salak, Tracking Sungai, Outbond, Atraksi Seni, Dan Kuliner semuanya di kelola oleh masyarakat setempat yang sangat ramah kepada pengunjung karena mereka berdampingan langsung dengan masyrakat baik itu dari penyedian tempat istirahat yang menggunakan rumah warga, penyediaan makanan dan minuman yang langsung dibuat oleh warga dan fasilitas fasilitas lain seperti sepeda ontel untuk mengelilingi desa, mushola, wc umum, gardu gedek, gardu ronda, dan homestay tetapi daiantara fasilitas tersebut ada yang berbayar atau system sewa. Untuk masuk ke desa tersebut dikenakan biaya parker 2000 untuk kendaraan roda dua dan 5000 untuk mobil tetapi kita siap uang untuk mencoba paket outbond dan sewa yang lainya, jam operasioanalnya dari senin sampai minggu, untuk hari senin -- jumat buka dari jam 07.00 sampai 18.00 sedangkan sabtu minggu buka 24jam.
