Mohon tunggu...
Jeanne Mejia
Jeanne Mejia Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Freelance Content Writer

Penulis freelance content writer yang tertarik dengan topik - topik seputar startup, digital marketing, digital campaign, dan bisnis

Selanjutnya

Tutup

Money

Emergency Button, Penyelamat Vendor di Kala Masalah Melanda

8 April 2020   11:58 Diperbarui: 6 Mei 2020   17:40 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fungsi tombol darurat pada layanan on demand di aplikasi, menjadi sangat penting bagi keselamatan vendor dan user. Kecanggihan teknologi memang membantu hidup manusia, namun sering kali orang - orang tak bertanggung jawab memanfaatkannya untuk melakukan tindakan kriminal. Sebagai penyedia aplikasi layanan on demand, tentu wajib melindungi vendor agar selamat dalam bekerja, dan juga user agar aman saat menikmati jasa.

Keamanan menjadi isu yang sangat penting dalam transaksi online, baik jual/beli barang melalui e-commerce maupun pesanan jasa pada aplikasi layanan on-demand. Bagi konsumen, tentu keamanan akan dirinya harus dijamin oleh pemilik aplikasi, seperti keamanan data dan privasi yang tidak boleh sampai bocor maupun keamanan secara fisik selama menggunakan layanan. 

Sedangkan bagi vendor, keamanan data dan privasi juga menjadi penting, namun keselamatan kerja harus jadi prioritas bagi penyedia aplikasi agar vendor bisa mengerjakan pekerjaanya dengan tenang. Namun, penyedia aplikasi saat baru awal - awal muncul dan mulai sering digunakan oleh masyarakat, masalah keamanan kerap muncul di berita - berita baik itu menimpa konsumen maupun mitra.

Setahun sampai tiga tahun pertama saat aplikasi layanan on-demand menjadi populer di masyarakat, banyak berita yang beredar di publik tentang kasus kejahatan yang dialami oleh vendor atau penyedia jasa saat melakukan pekerjaannya. Ada yang terkena penipuan hingga merugikan puluhan juta, ada kasus pelecehan seksual terhadap terapis saat melayani pelanggannya, bahkan ada supir taksi online yang sampai terbunuh saat mengantarkan penumpangnya. 

Tidak hanya terjadi pada vendor, banyak juga konsumen yang terkena modus kejahatan hingga merenggut nyawa saat menggunakan layanan di aplikasi on-demand. Akibatnya, perusahaan penyedia aplikasi tercoreng nama baiknya, ditambah lagi banyak pelanggan yang enggan menggunakan layanan di aplikasi itu karena takut kejadian - kejadian menyeramkan tadi bisa menimpa mereka. Bahkan beberapa mitra akhirnya mengundurkan diri karena trauma melihat rekan kerjanya mengalami kejadian buruk saat bekerja.

Merespon isu tersebut, para penyedia aplikasi memperkuat sistem pertahanannya dengan mensosialisasikan pada vendor dan masyarakat tentang fungsi tombol darurat. Misalkan di Grab, mitra GrabCar diberikan CCTV yang bisa dipasang di mobil yang dapat merekam sisi dalam dan belakang mobil. 

CCTV itu juga dilengkapi tombol rahasia yang dapt ditekan bila mitra dalam kondisi bahaya, dan tersambung langsung dengan operator yang memantau. GoJek memiliki tombol darurat dalam aplikasi untuk mitra dan pelanggan yang juga tersambung dengan operator pusat, sehingga jika terjadi sesuatu yang membahayakan kedua belah pihak, pihak kepolisian akan turun tangan.

Di sisi lain, Halo Jasa juga memiliki tombol darurat yang tersedia di kolom pesanan yang sedang dikerjakan ketika vendor tengah memberikan layanan pada customer. Fungsi tombol darurat itu untuk mengarahkan notifikasi di sistem Halo Jasa, yang nanti dapat direspon oleh tim dari kantor pusat Halo Jasa untuk disambungkan ke pihak berwenang bila terjadi kejadian negatif seperti kejahatan dan pelecehan seksual. Mitra Halo Jasa tinggal menekan tombol darurat yang ada di halaman pesanan, dan itu akan otomotasi mengirim data ke sistem Halo Jasa. Misalkan vendor jasa massage yang paling berpotensi mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari customer, dengan adanya tombol darurat vendor mendapatkan jaminan dari Halo Jasa akan perlindungan dirinya dikala bekerja.

Dengan semakin sadar akan fungsi tombol darurat di setiap aplikasi layanan on-demand, baik mitra maupun customer telah dilindungi keselamatannya dan bisa menggunakan aplikasi dengan tenang. Namun, pencegahan kejahatan dan pelecehan seksual tetap menjadi tanggung jawab bersama antara masyarakat, pemerintah, dan swasta. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun