Terkadang saya mendengar perbincangan orang-orang mulai dari gang sempit,warung kopi hingga cafe, yang memikirkan dan memperdebatkan bagaimana cara Indonesia menjadi Negara yang maju dan kembali menjadi macan Asia.
Padahal jika teman-teman liat pada realitanya, kekayaan alam negara kita ini banyak banget loh, pertama sumber daya alamnya sangat amat melimpah, kemudian kebudayaanya pun sangat banyak dan menarik wisatawan asing untuk berkunjung ke Indonesia. Tapi yang bikin saya dan kita-kita semua bingung kenapa sih Indonesia sampai saat ini masih belum bisa menjadi negara yang maju dan makmur?
Persoalan yang dihadapi Indonesia apa saja
Teman-teman pasti tahu berbagai persolaan yang dihadapi bangsa Indonesia ? Yah memang masih banyak persoalan di Negara kita ini, mulai dari kemiskinan , tingkat pendidikan yang masih rendah sekaligus kurang meratanya pendidikan di desa dan di kota, bila dilihat pendidikan di kota cenderung lebih baik dari pada di desa. Yang lebih ironisnya lagi adalah Hutang Negara kita sampai saat ini sangat banyak banget dan masalah yang selalu tidak ada habisnya yaitu Korupsi. Kebayangkan bagaimana banyaknya persoalan yang dihadapai negara kita ini.
Nah jika kalian lihat semua permasalahan tersebut, pasti kita semua beranggapan tidak mungkin atau mustahil Indonesia menjadi negara maju. Betul apa betul? Kalau melihat kebelakang Indonesia sudah 71 tahun merdeka, tapi masih jalan ditempat, lalu bagaimana solusinya ?
Solusinya gimana ?
Teman-teman harus yakin jangan pesimis, kita sebagai warga Negara Indonesia yang mempunyai cita-cita yang terbaik buat negara tentu tidak boleh berfikir seperti itu. semua permasalahan pasti ada jalan keluarnya teman-teman. Kunci nya cuman satu yaitu, Anak-anak generasi muda Indonesia menjadi harapan bangsa yang dapat menjadikan negara kita Indonesia menjadi negara yang lebih baik dikemudian harinya.
Ternyata hal tersebut juga diaminin oleh Ketua Umum DPP Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo. Hary Tanoe yakin jika kaum muda di Indonesia maju, Indonesia akan menjadi negara maju. Disini Hary Tanoe mencoba membayangkan kalau pemuda-pemuda di Indonesia berkembang, Indonesia akan lebih cepat menjadi negara maju karena di Indonesia masyarakat yang berusia dibawah 40 tahun itu sekitar 70 persen. Kalau banyak kaum muda yang produktif maka otomatis masyarakat Indonesia juga menjadi produktif sehingga dengan sendirinya Indonesia akan menjadi negara maju.
Tapi sayangnya, di negara kita ini, masih banyak kaum muda yang belum produktif, mungkin salah satu masalahnya adalahnya minimnya tingkat pendidikan yang ada, sehingga generasi muda kita tidak bisa mengenyam pendidikan hingga tingkat sarjana. Selain minimnya pendidikan, salah satu faktor lain adalah kurang jumlah lapangan pekerjaan, sehingga generasi  muda Indonesia yang diyakini memiliki kualitas bagus banyak yang menggangur.
Semoga saja pemerintah kita, lebih memperhatikan kaum muda, yang merupakan generasi penerus bangsa.
