Mohon tunggu...
Atika AyuDyah
Atika AyuDyah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Youtube sebagai Wadah Kreativitas Anak Bangsa, Wujud Adanya Konvergensi Media

15 Juli 2018   00:23 Diperbarui: 15 Juli 2018   00:43 1460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Pada era globalisasi ini perkembangan teknologi semakin pesat bahkan tidak dipungkiri bahwa perkembangan teknologi dapat mempermudah kegiatan sehari-hari masyarakat. Teknologi yang mempunyai banyak pengaruh dimasyarakat adalah gadget dan internet, dua hal ini mungkin sekarang dapat disebut sebagai satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Banyak masyarakat yang memanfaatkan aplikasi dalam gadget sebagai sarana komunikasi atau untuk mempermudah pekerjaan sehari-hari.

Dengan seiring berkembangnya teknologi memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi atau berkomunikasi dengan orang lain. Saat ini teknologi internet dan gadget  semakin maju maka media sosial pun ikut tumbuh dengan pesat. Kini untuk mengakses facebook atau twitter misalnya, bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja hanya dengan menggunakan sebuah gadget. Demikian cepatnya orang bisa mengakses media sosial mengakibatkan terjadinya fenomena besar terhadap arus informasi tidak hanya di negara-negara maju, tetapi juga di Indonesia. Karena kecepatannya media sosial juga mulai tampak menggantikan peranan media massa konvensional dalam menyebarkan berita-berita atau informasi.

Hal ini sendiri tidak dapat dipungkiri karena adanya konvergensi media, dimana bergabungnya  berbagai jenis media yang sebelumnya dianggap terpisah dan berbeda (seperti : komputer, televisi, radio, dan suratkabar) ke dalam sebuah media tunggal. Konvergensi media merupakan salah satu perkembangan media massa yang melibatkan banyak faktor teknologi di dalamnya. Dimana menggabungkan berbagai media dalam satu wadah dianggap sebagai sarana mempermudah. Dengan adanya konvergensi media masyarakat juga banyak yang memanfaatkan perkembangan teknologi ini sebagai ladang bisnis. Youtube merupakan media dimana semua orang bisa mendapatkan ilmu secara audio maupun visual, disini banyak orang yang memamerkan kemampuannya. Bukan hanya sekedar hobi akan tetapi juga menghasilkan. Disni dapat dikatakan bahwa adanya perkembangan teknologi tersebut juga dapat menjadi wadah kreativitas anak bangsa.

Dengan adanya konvergensi media ini banyak hal yang dapat kita lakuan hanya dalam satu genggaman. Contoh dari konvergensi media ini bisa kita sebut seperti halnya media sosial youtube, dimana youtube sendiri menjadi salah satu media yang mudah diakses dan banyak digunakan menginggat kita dapat mendapatkan ilmu secara visual maupun audio, seperti layaknya televisi akan tetapi youtube sendiri lebih luas cakupannya. Bahkan mulai banyak beberapa media konvensional yang mulai menjadikan youtube sebagai sarana antara media dan konsumen atau masyarakat.

Hal ini dapat dilihat dari banyaknya media membuat channel youtube (seperti : Prambos, Harian Jogja, SCTV) dapat kita lihat bahwa youtube menjadi platform yang menjanjikan bagi beberapa media konvensional yang terkikis peminatnya seiring berjalannya waktu sehingga mereka membuat sebuah inovasi yang dimana tetap dapat menjadi konsumsi pasar.

Tak hanya media yang memanfaatkan youtube sebagai suatu inovasi pendukung hubungan antara media dengan masyarakat, akan tetapi masyarakat sendiri juga mulai banyak yang menggunakan platform tersebut menjadi wadah penyalur hobi atau bakat namun menghasilkan. Mengingat dimana mulai bermunculan pengguna atau yang membuat account youtube entah hanya sebagai pengguna konsumtif atau pun sebagai pembuat content media itu sendiri (seperti : Agung Hapsah, Raditya Dika, Adinda Negara).

Youtube memberikan banyak keleluasaan untuk content seperti apa yang akan disuguhkan kepada masyrakat akan tetapi tetap dibatasi, dibatasi disini yang dimaksudkan adalah tidak melanggar aturan UU dan tidak mengandung sara.

Hal ini bisa menjadi wadah positif bagi anak bangsa yang memiliki hobi maupun bakat dalam bidang ini dimana mereka sendiri tidak hanya menjadikan media sebagai konsumsi akan tetapi mereka juga dapat memproduksi yang mereka mau. Tidak hanya sebagai penyalur kreativitas akan tetapi youtube juga disebut sebagai ladang penghasilan dimana setiap content video yang memiliki viewers atau subscriber banyak youtube akan memberikan apresiasi berupa uang. Sehingga banyak yang menjadikan youtube sebagai ladang bisnis atau penghasilan.

Disisi lain youtube sendiri dapat menjadi media perubahan dimana mulai banyaknya content creator yang memunculkan inovasi-inovasi terbaru dalam berbagi, content creator mempunyai pasarnya masing-masing dimana mereka akan mengarahkan konten mereka dan masyarakatlah yang memilih.

Di sini dapat dikatakan perubahan karena tak dapat dipungkiri bahwa banyak content creator atau public figur yang menjadi role model bagi masyarakat dalam menjalani kehidupannya hal ini dapat dimanfaatkan sebagai media perubahan dimana content creator dapat lebih memberikan konten yang bermanfaat serta mendidik menginggat tidak semua konsumen youtube adalah orang dewasa akan tetapi juga remaja.

Dengan adanya konvergensi media hal ini mempermudah kegiatan sehari-hari bahkan memberikan peluang bagi masyarakat yang mempunyai ide dan kreativitas namun tidak mempunyai wadah untuk menyalurkannya. Youtube sendiri mempunyai segmentasi yang luas hal ini dapat dimanfaatkan para content creator untuk menentukan segmentasinya sendiri sehingga dapat membuat content sesuai dengan kemampuannya. Akan tetapi masih banyak yang belum dapat menggunakan media dengan sebagaimana harusnya, diharapkan adanya konvergensi media ini dapat menjadi sarana bagi generasi muda untuk mengubah pola pandang masyarakat dan pusat content yang mendidik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun