Mohon tunggu...
Asyifa Alfiyanti
Asyifa Alfiyanti Mohon Tunggu... Pelajar -

Perempuan remaja yang haus akan sastra

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dukaku di Kota Bangkok

16 April 2017   12:28 Diperbarui: 16 April 2017   22:00 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku terpekur di ujung jalan Pecinan

Meratapi semilir angin berhembus

Menatap sendu burung – burung kecil

Sekali lagi, remah – remah tak peduli

Bersanding dengan bayanganmu

Menampar ganas wajahku sendiri

Mencambuk diriku

Melupakanmu dan pusaramu

Angin menusuk kalbuku

Perasaan sendu menembus hatiku

Kau pergi...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun