Corona virus disease atau lebih dikenal dengan sebutan Covid-19 belakangan ini berhasil melumpuhkan lebih dari 75% aspek kehidupan manusia di dunia ini, seperti aspek pndidikan, pendapatan masyarakat, agama dan sosial budaya.
Di Indonesia sendiri aspek-aspek yang telah penulis sebutkan tadi juga mengalami pengisolasian atau perubahan sistem kerja, pada tulisan opini ini saya ingin memberikan pandangan terhadap salah satu aspek tersebut, yaitu aspek pendidikan.
Sistem pendidikan setelah dilaksanakannya Lock down ini sangat tidak relavan, seakan-akan para guru menjadikan sitem belajar online atau daring ini pelampiasan tidak terkejarnya target kurikulum ketika didalam kelas, walaupun tidak semua pengajar seperti itu.Â
Para murid sangat tertekan dengan banyaknya tugas yang diberikan guru dengan deadline yang sangat minim, dengan keadaan lockdown yang semua kegiatan harus dilakukan dirumah makin mnambah kebosanan para pelajar dan itu akan menimbulkan efek mental yang menurun sehingga akan berdakmpak buruk untuk kesehatan para pelajar.
Saran saya untuk pemerintah seharusnya membuat peraturan resmi bagaimana sistematis pembelajaran online agar seluruh guru dan pelajar tidak ada yang dirugikan juga tidak terbebankan sehingga antar pelajar dan guru tercipta kinerja yang baik.
