Mohon tunggu...
Zainal Abidin
Zainal Abidin Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Healthy

KKN di Desa Sendiri, Mahasiswa UNS Bantu Warga Cegah Penyebaran Covid-19

2 Agustus 2020   23:34 Diperbarui: 2 Agustus 2020   23:36 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Coronavirus adalah suatu kelompok virus yang dapat menyebabkan penyakit pada hewan atau manusia. Beberapa jenis coronavirus diketahui menyebabkan infeksi saluran napas pada manusia mulai dari batuk pilek hingga yang lebih serius. Baru-baru ini ditemukan coronavirus jenis baru yaitu SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit COVID-19. Penyakit ini telah dinyatakan sebagai sebuah pandemi karena telah mewabah dengan persebaran yang cepat dan dalam waktu yang bersamaan terjadi pada wilayah yang besar. Penelitian terbaru menyatakan virus ini menular melalui kontak langsung terhadap organ mata, hidung, dan mulut dimana pada organ tersebut terdapat jaringan mokusa yang mudah dihinggapi oleh virus ini.

Adanya wabah COVID-19 ini mengubah sistem KKN yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS), dimana biasanya KKN dilakukan dengan mengirimkan mahasiswa ke daerah. Pada KKN kali ini mahasiswa UNS melakukan KKN di daerah domisili masing-masing. Program KKN yang dilakukan juga difokuskan dalam penanggulangan COVID-19 sehingga dapat membantu penanganan di setiap daerah domisili masing-masing mahasiswa yang mengikuti kegiatan KKN.

Seperti yang dilakukang oleh seorang mahasiswa asal Wonogiri, Zainal Abidin (21). Zainal melakukan KKN di dusun Dondong, Girirejo yang berada di Kecamatan Tirtomoyo, Kabupaten Wonogiri sejak 15 Mei hingga 30 Juni 2020. Dirinya melakukan beberapa program KKN yang berguna dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19.

Terdapat 4 program yang dilakukan oleh Zainal dalam mencegah persebaran virus SARS-CoV-2 di Dusun Dondong antara lain yaitu pembuatan masker, peyemprotan disinfektan, pembuatan tempat cuci tangan serta pembuatan media sosialisasi.

Program pembuatan masker yang dilakukan ini memiliki tujuan untuk melatih masyarakat agar mampu membuat masker sendiri serta melatih kebiasaan warga untuk selalu memakai masker Ketika beperhin keluar terutama ke tempat-tempat umum.

Program penyemprotan disinfektan dilakukan sebagai antisipasi atau pencegahan terhadap virus yang bisa saja berada dalam lingkungan masyarakat. Penyemprotan pun dilakukan kepada rumah warga dusun Dondong dan bekerjasama dengan pemuda setempat dalam proses pelaksanaannya.

Program pembuatan tempat cuci tangan dilakukan untuk memfasilitasi beberapa tempat yang masih banyak dikunjungi di dusun Dondong. Tempat cuci tangan ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam memjaga kebersihan dan tetap terhindar dari coronavirus.

Program sosialisasi dilakukan dengan media poster dan banner dengan tujuan agar masyarakat menerapkan Langkah pencegahan penyebaran coronavirus.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun