Mohon tunggu...
Asrul Sani Abu
Asrul Sani Abu Mohon Tunggu... Penulis - Author | Entrepreneur | Youtuber

Asrul Sani Abu, S.E., M.M. Lahir pada tanggal 08 Juli 1973. Di kota Parepare, Sulawesi Selatan Indonesia. Seorang penulis buku dan pendiri perusahaan PT. Tjorauleng Maega Berkah yang bergerak di bidang jasa angkutan transportasi truk tanki kontainer dan properti. Buku-buku yang telah diterbitkan diantaranya:  1. Manajemen Kebahagiaan 2. Buku novel: Ayat Cinta Sang Pujangga 3. Buku The Masterpiece of Love and Life. 4. Buku sajak: Bukan Syair Biasa. 5. Buku puisi: Sang Wali 6. Buku novel: From Sydney to Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi Terbaik "Bukan Milikku"

21 Maret 2019   10:41 Diperbarui: 22 Juni 2020   19:43 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

PUISI TERBAIK.

Puisi indah nan bermakna, bukan milikku.
Karya raga nan terbaik, bukan milikku.
Barang langka nan berharga, bukan milikku.

Rumah indah nan teduh, bukan milikku.
Istri cantik nan lembut, bukan milikku.
Anak lelaki dan wanita, bukan milikku.

Kesucian yang dicari, bukan milikku.
Kemuliaan yang didamba, bukan milikku.
Kekayaan yang dikejar, bukan milikku.

Kendaraan yang berkaki, bukan milikku.
Sekolah asri yang mendidik, bukan milikku.
Kantor mewah yang menggoda, bukan milikku.

Kesempurnaan raga, bukan milikku.
Alam yang tersedia, bukan pula milikku.
Bahkan Jiwa yang bersemayam, bukan milikku.

Jika semua bukan milikku.
Lalu apa yang aku miliki.
Selain milikMu.

Asrul Sani Abu | BSD City Indonesia

Asrul Sani Abu | BSD City Indonesia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun