Mohon tunggu...
Muhammad Asri Amin
Muhammad Asri Amin Mohon Tunggu... Freelance consultant -

Dokter umum, pemerhati epidemiologi penyakit menular dan komunikasi kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Jargon Hari Ini

8 Desember 2009   23:56 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:01 730
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik


Pagi ini 9 December 2009 bersamaan dengan  hari anti korupsi sedunia, dalam perjalanan dari rumah kekantor ada beberapa Banner yang terpampang di dekat stasion maupun dekat perhentian Bus. Jargon ditulis diatas kain putih dengan hurup besar berwarna merah dan disamping kanan jargon ada simbol salah satu ormas kedaerahan jargon tersebut antara lain bertuliskan

BICARA FAKTA JANGAN FITNAH

Selanjutnya dengan hurup  dan gaya tulisan yang mirip ada lagi Banner yang bertuliskan;

MARI BERDEMOKRASI DENGAN SANTUN

Selain itu dalam bus seorang penumpang sedang membaca surat kabar dan saya sempat mengintip salah satu judul yaitu;

SBY MEMIMPIN JIHAD

Penulis pernah mendampingi seorang ahli komunikasi yang menerangkan bahwa kata-kata yang ada dalam Jargon atau Slogan biasanya tidak operasional, artinya itu hanyalah sekadar kata yang memilih kalimat bombastis tapi sulit dimaknai artinya; sebagai contoh; jargon pertama;  Bicara fakta jangan fitnah; maksudnya disini fakta apa dan menyangkut apa ? kemudian jangan fitnah artinya jangan melakukan fitnah, memang benar dari ajaran agama kita semua dilarang melakukan fitnah.

Jargon kedua yang mengajak mari berdemokrasi dengan santun; maksudnya apa ? harusnya pada waktu pemilu dulu itu tapi dirubah dikit menjadi MARI MENCOBLOS DENGAN SANTUN ini lebih jelas.

Untuk judul kalimat SBY Memimpin Jihad, saya tidak berani berkomentar karena kata-kata JIHAD sendiri mempunyai penafsiran yang bervariasi dari yang berani mati  sampai seterusnya dan lain-lain.

Selamat memperingati Hari Anti Korupsi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun