Mohon tunggu...
asri supatmiati
asri supatmiati Mohon Tunggu... Editor - Penuli, peminat isu sosial, perempuan dan anak-anak

Jurnalis & kolumnis. Penulis 11 buku, 2 terbit juga di Malaysia.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Buku Bekas, Amunisi Liburan Anak

1 Juli 2019   17:03 Diperbarui: 1 Juli 2019   17:11 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri
dokpri
Setelah sekitar dua jam, semua sudah menemukan buku idamannya. Saya mengoleksi buku-buku sastra lama terbitan Balai Pustaka. Seperti "Di Bawah Lindungan Kakbah" dan "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" karya Hamka, "Aku" karya Chairil Anwar, "Pada Sebuah Kapal" karya NH Dini hingga kumpulan surat Kartini berjudul "Habis Gelap Terbitlah Terang." Hehe, ketahuan saya belum punya buku-buku semacam itu ya. Karena, dulu bacanya di perpsutakaan sekolah. Bahkan ada juga yang belum baca kayaknya. Inipun beli untuk koleksi perpustakaan di rumah saja. Belum tentu segera saya baca. Soalnya masih ada yang mau dibaca. Ngeles melulu dah emak-emak hehe...

Anak-anak saya yang laki-laki, beli komik-komik bekas. Seperti Conan dan Naruto. Ada juga buku Enid Blyton. Ah, saya memang tidak megharuskan anak-anak selalu baca buku religi. Biar wawasannya luas. Lumayan, kalau beli baru, harganya bisa Rp25-30 ribuan perbiji. Padahal ceritanya berseri. Kalau beli seluruh seri yang mencapai 50-60-an, banyak juga kan budgetnya. Nah, ini beli bekas Rp7.500 saja. Terbelilah 20 eksemplar, melengkapi koleksi di rumah yang belum punya. Entahlah, cukup tidak untuk amunisi liburan selama dua pekan. Rasanya sih bakal kurang. Nah, bagaimana liburan teman-teman, sudah menyiapkan bacaan apa saja di rumah? Salam literasi!(*)

Bogor, 1 Juli 2019

Ditulis oleh Asri Supatmiati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun