Mohon tunggu...
asni asueb
asni asueb Mohon Tunggu... Penjahit - Mencoba kembali di dunia menulis

menyukai dunia menulis

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Dia Telah Pergi

10 Mei 2021   15:45 Diperbarui: 10 Mei 2021   15:51 599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi https://www.hipwee.com/

Aku; Kenapa minta maaf, tidak ada yang perlu di maafkan kok.

Mas Ahmad; hati mas tidak tenang dek, maafkan salah mas ya.

Aku; coba sekarang bersuci  dulu lalu salat sunah semoga mas lebih merasa tenang.

Aku menyuruhnya untuk bersuci agar hati lebih tenang, sedangkan aku sendiri tak tenang. Kebiasaan mas Ahmad kalau lagi ada pikiran pasti  curhat. Tapi kali ini hanya minta maaf , mau VC katanya ngga bisa, sebenarnya ada apa? 

Sudahlah, toh dia ada istri yang lebih memperhatikan, apalah artinya aku bagi dirinya. 

Hanyalah masa lalu. Setidaknya aku telah memaafkan kesalahan dimasa lalu. Aku tak ingin mengotori hati ini kembali. 

Saat aku menulis di Kompasiana,  whatsApp  dari mas Ahmad

Mas Ahmad; Maaf mbak, barusan mas Ahmad telah pergi 

Apa maksud whatsApp  ini ya? Maksudnya pergi? Pergi ke mana? atau pertanyaan berkecamuk di kepalaku. 

Akhirnya aku telepon, yang angkat istrinya. Istrimu bilang setelah membaca pesan dariku, setelah bersuci (wudu). 

Begitu cepat kau pergi mas, meninggalkan sejuta kenangan yang belum terangkai. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun