Wanita manja mu melewati hidupnya lebih nyeri
Kau hadir bagai hembusan semilir
Diantara senja yang berangsur malam
Antara malam menjemput sang fajar
Fajar pun menyingsing mentari
Tanpa merasa salah
Kau hadir dengan sikap dingin bahkan kaku
Tanpa sapa manis
Kau hadir dengan kealpaan muÂ
Datang ingin memanjakan
Hadir hanya ingin bersilat lidah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!