Sesuatu yang selalu dikenang dalam sebuah hubungan adalah pengalaman. Mungkin bagi sebagian orang, kejutan berupa barang mewah seperti smartphone terbaru, cincin ataupun lainnya sangatlah dinanti, terutama di momen spesial, 20 th wedding anniversary. Namun, bagi tante saya, waktu luang bersama pasangan di sebuah tempat yang spesial, memberikan kesan mendalam, mungkin sampai kita nanti menutup usia.
Terdengar hiperbola? Mungkin iya bagi anda, tapi tidak bagi saya yang sudah merasakan sensasinya. Kisah bermula ketika mereka berlibur merayakan 20 th anniversary dengan paket Dahayu Leisure. Lombok menjadi destinasi yang kami pilih. Kenapa kami tak memilih untuk memesan tiket penerbangan ataupun kamar hotel dari layanan online? Pertama, mereka ingin yang praktis, alias tak perlu lagi memikirkan tempat hiburan yang akan kami kunjungi. Tinggal bilang bahwa kami sedang merayakan momen spesial, semua sudah diakomodir oleh penyedia jasa. Apalagi, ini liburan pertama saya ke Lombok. Tentu, mereka tak mau buang-buang waktu untuk memikirkan, mau kemana setelah berada di Lombok, dan hal ini bisa jadi malah merusak momen perayaan kami.
Frase "kalau ada paket murah, pasti layanannya murahan", sama sekali tak berlaku ketika kami betul-betul menikmati kunjungan kami ke Pulau Lombok. Betapa tidak, dengan biaya paket Rp1.915.000 per orang untuk 3 hari dua malam, mereka yang terdiri tante, suami, dan putrinya begitu puas dengan layanan yang disajikan Dahayu Leisure.
Layanan memuaskan ini di antaranya, dari fasilitas menginap, mereka mendapatkan hotel yang nyaman dengan kamar yang lega. Selanjutnya, driver dari Dahayu pun begitu ramah saat menjmuput kami sejak dari bandara, di hotel serta mengantarkan ke tempat-tempat hiburan.
Seperti saat mereka sekeluarga ingin menikmati deburan ombak di atas hamparan pasir putih Pantai Senggigi, sesaat setelah mendarat dari pesawat. Tak ada protes sedikitpun dari driver yang kala itu juga berperan sebagai tour guide kami selama berada di Pulau Lombok. Meski mereka berlama-lama di pantai dan menikmati sun set untuk mengenang memori 20 tahun lalu, saat tante dan om pertama bertemu. Di Senggigi, mereka berasa kembali muda. Bahkan putri mereka, sepupuku, juga menikmati momen kebersamaan tersebut.
Tempat lain yang juga sempat mereka kunjungi ialah Taman Narmada, sebuah taman cantik yang menurut driver kami peninggalan dari Raja Mataram Lombok, Anak Agung Ngurah Karang Asem di abad ke-18.
Tak hanya itu, mereka juga diajak menuju ke Lombok Utara untuk menikmati suasana kaki Gunung Rinjani. Di sini, mereka diantar ke Air Terjun Sendang Gile serta dilanjutkan ke Dusun Sade untuk mengenal budaya Suku Sasak yang berada di Lombok Tengah.
Terimakasih Dahayu, yang membuat liburan dan 20th wedding anniversary di Lombok begitu menyenangkan dan berkesan.
Tentu banyak hal yang bisa diceritakan dari kunjungan ke Lombok yang benar-benar berkesan. Dan mereka hanya berbagi kisah pengalaman indah yang tak ternilai jika dibandingkan dengan barang pemberian. Nah, kalau teman-teman, lebih asik berlibur menambah pengalaman atau diberi hadiah berupa barang?
