Mohon tunggu...
Asita Suryanto
Asita Suryanto Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Traveler

pecinta traveling dan kuliner

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tips Mendampingi Orangtua Pergi Haji

9 Agustus 2019   23:19 Diperbarui: 10 Agustus 2019   11:31 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Haji tahun 2007 (dok pribadi)

Disarankan selama di tanah suci, orangtua selalu diberi makanan buah-buahan dan sayuran agar tetap fit. Minumlah selalu air zam-zam yang bebas diambil kapan pun selama di tanah suci. 

Perjalanan paling berat bagi orangtua adalah melempar jumroh. Karena di watu yang bersamaan jutaan orang berkumpul di tempat yang sama. Solusinya pilih waktu melakukan jumroh bukan waktu yang afdol.

Perlu stamina yang kuat untuk berjalan kaki dari tenda di Padang Arafah ke tiang tempat jumroh sekitar 2-3 kilometer.

Selama menjalankan wukuf di Padang Arafah, jemaah haji mendapat fasilitas makanan gratis berupa nasi , buah dan air minum berbentuk juice yang bebas diambil di lemari pendingin di setiap tenda di Padang Arafah.

Alhamdulillah ibunda saya selama ibadah haji termasuk kesehatannya bagus dibandingkan orang tua lain dalam satu rombongan.

Tetapi ibunda saya sepulang dari haji sekitar enam bulan kemudian meninggal dunia di kampung halaman Jember, Jawa Timur karena sakit. Alhamdulillah saya di saat terakhir ibunda bisa mendampingi haji bersama ibu tercinta dan suami, Eddy Suryanto dengan baik. Jadi saya tidak menyesal dan ikhlas ditinggal ibunda menghadap Yang Kuasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun