Budaya membuang sampah pada tempatnya (dok asita)
Memang pada hari libur penumpang kereta lebih panjang antriannya sampai ada sistem buka-tutup untuk menghindari penumpukan penumpang di stasiun bawah tanah Hotel Indonesia.
Hal ini dimanfaatkan oleh pedagang minuman yang menawarkan dagangannya di antara antrian penumpang yang ingin masuk stasiun, sehingga menyebabkan banyaknya sampah di pintu masuk Stasiun MRT Hotel Indonesia.
penulis di pintu masuk stasiun MRT (dok asita)
Semoga di waktu mendatang budaya menyimpan sampah sudah bisa dilaksanakan penduduk Jakarta yang naik MRT.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!