Kapten Timnas U-23 Indonesia, Hansamu Yama mengatakan bahwa laga kontra Palestina berjalan seimbang, hanya Garuda Muda kurang beruntung.
Kapten Timnas U-23 Indonesia meminta maaf sesudah ditaklukkan Timnas Palestina di match day kedua mereka di Grup A Asian Games 2018 yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu, 15 Agustus 2018 malam.
Di laga itu, pelatih Luis Milla melakukan rotasi pemain supaya bisa memperoleh hasil positif sesudah dua hari sebelumnya bertarung menekuk Taiwan 4-0.
"Jual beli serangan, laga berjalan imbang. Hanya kami kurang beruntung saja. Kami juga mempunyai peluang. Buat ke depannya kami akan lebih maksimal lagi," kata Hansamu usai laga.
"Palestina tim kuat, kami agak merubah taktik. Kami melakukan rotasi pemain, itu semata buat taktik."
Dengan pil pahit itu membuat Garuda Muda tak memiliki pilihan lain kecuali meraih kemenangan di dua pertandingan sisa konta Hong Kong dan Laos supaya dapat lolos ke babak 16 besar.
"Kami minta maaf untuk hasil ini, barangkali mengecewakan. Namun kami akan berusaha merebut kemenangan dua laga lagi," tegas Hansamu.
Sedang kiper Andritany mengatakan tak ada pemain yang tampil jelek pada laga kontra Palestina.
Pada laga tersebut kiper Andritany mesti jatuh bangun guna menghalau bola ke gawangnya. Para pemain belakang tuan rumah beberapa kali membuat kesalahan.
Namun, Andritany mengatakan tidak ada bek yang tampil buruk. Dan rekan-rekannya telah berjuang maksimal guna menghalangi serangan yang ada.
"Hari ini tak ada yang bermain jelek. Palestina satu tingkat di atas kita. Ini adalah kesalahan semua" , tambahnya.
