Mohon tunggu...
Ashri Riswandi Djamil
Ashri Riswandi Djamil Mohon Tunggu... Guru - Belajar, belajar, dan belajar

wkwk land

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Suka Duka Menjadi Guru

25 November 2020   15:29 Diperbarui: 25 November 2020   15:41 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ya Sebagian rekan guru ada yang tidak menerima disikapi seperti itu dengan muridnya. Tapi hei kita bisa saling belajar. Memang kita tidak mungkin membuat semua murid senang. Tidak mungkin. Paling tidak kita bisa me minimalisir tingkat keboringan murid dengan cara merubah cara mengajar guru tersebut. Tidak perlu ekstrim juga. Perlahan. Pasti bisa. Bisa mati berdiri di depan kelas. Bercanda

Soal metode mengajar, itu tergantung dari masing-masing guru untuk menerapkan yang sesuai dengan kondisi kelas. Hindari adanya kesan pilih kasih. Di sinilah guru mampu mengolah kelas bak kondektur sebuah orchestra. Seperti sutradara. Bagaimana guru mampu memetakan kemampuan masing-masing murid. Sekali lagi, memang bukan pekerjaan yang mudah. Tapi bisa dilakukan. Jangan terpaku pada kurikulum sehingga akhirnya guru menjadi kaku. Fleksibel tidak ada salahnya dan perlu dilakukan demi tercapai tujuan pembelajaran.

Pada akhirnya kesuksesan guru bukan dilihat dari seberapa banyaknya murid menjadi pintar. Tetapi kesuksesan murid kita kelak akan kita lihat setelah mereka keluar dari kelas kita. Tetap semangat mencerdaskan anak bangsa. Selamat hari guru Nasional. Salam sehat Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun