Mohon tunggu...
an anta
an anta Mohon Tunggu... Konsultan - penikmat baca tulis

pemeharti-angka https://www.kompasiana.com/ashadiq

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Kenapa Quick Count Berbeda dengan Hasil Survei?

2 Juli 2018   12:10 Diperbarui: 2 Juli 2018   12:35 602
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alat Ukur

Quick Count mengukur pilihan yang telah dilakukan sesuai dokumen TPS. Survey hanya men-dokumentasi-kan pendapat seseorang apa yang akan menjadi pilihannya tanpa dokumen yang mendukung.

Membandingkan Hasil Survey (oleh Lembaga Survey) dengan Hasil Quick Count (oleh Lembaga Survey) tidak bisa dikatakan suatu cara membandingkan apple to apple. Hasil perbandingannya tidak fair. Jikalau bisa ikut dalam acara Talkshow Rosi tersebut, saya ingin mengajukan dua hal, yaitu :

  1. Saat masa sekolah dulu dikenal istilah SKS. Saat menghadapi Ujian Semester selalu memakai Sistim Kebut Semalam (SKS). Besok Ujian, malamnya kebut habis-habisan belajar, jungkir balik hingga cari foto-copian catatan buat besok. Apa jurus ini yang dipakai para Paslon?
  2. Dalam kasus bahwa Lembaga Survey yang sama melakukan Survey dan juga Quick Count itu sadar betul bahwa Survey di Injured Time (1-2 minggu sebelum hari-H) adalah uncontrolable situation. Semua hal bisa terjadi, hal gila sekalipun (seperti di zaman kuliah dahulu). Akibatnya, kita kehilangan data penting di rentan waktu satu-dua minggu sebelum hari-H. Yang tersisa hanya komentar dan pendapat tanpa didukung data primer.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun