Mohon tunggu...
Asad Kholilurrahman
Asad Kholilurrahman Mohon Tunggu... Seorang Manusia Yang Bercita Menjadi Dosen

Aku ingin mengabadikan diri dengan tulisan-tulisan, dan juga ingin terkenal dari itu.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Memeluk Puisi

12 Februari 2025   23:02 Diperbarui: 12 Februari 2025   23:02 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Menulis, Sumber: istockphoto.com

Puisi ini adalah alegori yang aku ciptakan

Untuk aku peluk dikala rindu dengan madahku

Aku sedang berada di palagan rasa

Antara mengungkap atau mengatup.

Aku tidak pandai mimemis rasa

Karena riak hati membuat dadaku berdetak hebat

Hingga membuatku gemetar disaat bersamamu

Dapatkah kau dengar kata-kataku bergetar dalam ragu?

Wahai alegoriku

Izinkan kata memeluk puisimu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun