Selebritisnya Para Penghuni Langit

Sebelum saya memulai saya ingin bertanya,kenapa saya mengambil judul itu,dan siapa yang dimaksud selebritis?

Sebenarnya para pembaca sudah ngerti siapa selebritis yang penulis maksud. Dan bahkan sering dengar kisahnya, dia adalah Uwais Al Qarni,pemuda miskin yang taat pada ibunya, kehidupannya hanya mengurusi kebutuhan ibunya selama ibunya masih hidup, sehingga orang tak mengenal Uwais.

Suatu hari Uwais mengungkapkan isi hatinya kepada ibunya, tentang kerinduannya yang begitu tak tertahankan, kepada Nabi Muhammad SAW. Uwais meminta ijin kepada ibunya untuk pergi ke madinah menemui Nabi, ibunya memengijinkan Uwais untuk pergi ke madinah menemui kekasihnya. Dengan syarat begitu ketemu Nabi langsung pulang lagi.

Uwais pun pergi ke Madinah untuk menemui Nabi, perjalanan yang sangat jauh dari Yaman ke Madinah. Sesampainya di Madinah dan langsung kerumah Nabi. Sesampai kerumah Nabi, Nabi tidak ada dirumah yg ada istrinya Aisyah, begitu mendengar Nabi sedang di masjid, Uwais nitip salam untuk Nabi,melalui Aisyah. Uwais tak mau menunggu karena dia sudah janji begitu sampai di Mdinah Uwais harus balik lagi karena ibunya tidak ada yang menemani.

Singkat cerita Nabi berpesan kepada Umar dan Ali, kelak kalau aku meninggal dan engkau bertemu dengan pemuda miskin dari Yaman dyg bernama Uwais Al Qarni,mintalah do'a kepadanya..

Apa yang ada di benak kedua sahabat Nabi ini, mereka membayangkan orang yang Nabi maksud adalah orang yang istimewa,orang yang mempunyai kedudukan tinggi.

Setelah Nabi wafat, datanglah rombongan dari Yaman, sayidina Umar dan Ali menghampiri rombongan tersebut, dan bertanya, " diantara kalian ada yang bernama Uwais Al Qarni? Semua rombongan tediam karena mereka berfikir tidak mungkin seorang khalifah mencari Uwais yang menjaga kembalaan mereka.

Beberapa kali Umar bertanya akhirnya dijawablah oleh salah satu dari rombongan, yang bernama Uwais sedang menjaga kembalaan kami, jawab nya.

Umar dan Ali pun yakin klo dialah yang Nabi maksud, setelah menghampiri dan bertemu, Umar bertanya apa yang membuat Nabi menitipkan salam pada mu ? Uwais menjawab bahwa kehidupannya hanya beribadah dan menguruusi Ibunya yang sudah tua. 

Mendengar jawaban tersebut Umar pun langsung memahami hal itulah yang membuat Nabi menitipkan salam, dan itulah yang membuat dirinya dikenal oleh para penghuni langit, padahal Uwais tidak pernah bertemu Nabi. 

Semoga bermanfaat mohon maaf kalau ceritanya kurang lengkap, intinya kita harus berbakti kepada kedua orang tua terutama ibu. Semoga kita dan anak-anak kita mempunyai ketaatan seperti Uwais Al Qarni. Amiin