Mohon tunggu...
Arya BayuAnggara
Arya BayuAnggara Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Menulis untuk mengingat luasnya dunia

Menyukai caffeine dan langit biru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Api di Lintas Masa

26 Oktober 2019   20:39 Diperbarui: 26 Oktober 2019   20:38 7
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terbakar, jiwaku terbakar
Darah mengalir deras di sela-sela pembuluh darah
Jantungku berdetak berirama
Masa depan terbayang begitu terang dan nyata

Terbakar, jiwaku terbakar
Darah mengalir lesu di saluran pembuluh darah
Jantungku berderak kencang
Masa lalu terbayang begitu suram

Terbakar, jiwaku terbakar
Darah mengalir tenang
Jantung berdetak lembut
Masa sekarang terbayang sepi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun