Mohon tunggu...
Arthamesya cheryl
Arthamesya cheryl Mohon Tunggu... Mahasiswa - 🐢

haiii

Selanjutnya

Tutup

Music

"Folklore" Taylor Swift Memenangkan Album of the Year Grammy 2021

16 Maret 2021   19:37 Diperbarui: 16 Maret 2021   19:40 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Taylor swift kembali hangat diperbincangkan. pasalnya musisi kelahiran 13 desember 1989 tersebut memenangkan 'Album of the year' pada grammy awards 2021 melalu album 'Folklore'. 

Taylor swift juga berhasil mencetak rekor baru sebagai solois perempuan pertama yang memenangkan Album of the year 3 kali sepanjang sejarah grammy. Folklore adalah album studio kedelapan Taylor Swift, album ini dirilis pada 24 juli 2020 yang berisikan 16 lagu yang diisi dengan lirik lirik naratif yang sejak dulu telah menjadi karakter seorang taylor swift. Album ini memulai debut #1di billboard 200 selama minggu grafik 8 agustus 2020 setelah menjual sekitar 846.000 eksemplar selama minggu pertama penjualannya. 

folklore adalah album Taylor Swift yang paling terkenal hingga saat ini. Album ini menerima 94 skor kritis dan 9,6 skor komunitas di Metacritic pada hari peluncurannya.

Taylor swift mengatakan bahwa selama isolasi imajinasinya menjadi liar dan album ini adalah hasil kumpulan lagu dan cerita yang mengalir seperti aliran kesadaran. Mengambil pena adalah caranya melarikan diri ke dalam fantasi, sejarah, dan ingatan. Dia juga telah menceritakan kisah-kisah ini dengan kemampuan terbaiknya dengan semua cinta, keajaiban, dan imajinasi yang pantas mereka dapatkan. Sekarang terserah anda untuk menyebarkannya. 

Rob Sheffield dari Rolling stone juga memuji album tersebut, dengan mengatakan:

"Dia selalu menikmati gerakan zigzag kreatifnya yang dramatis, tetapi ini adalah langkahnya yang paling berani, penuh dengan kedalaman penceritaan yang belum pernah dia dapat sebelumnya. Beberapa dari kita telah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk memimpikan Taylor akan mengerjakan seluruh album seperti ini, tetapi tidak ada yang benar-benar memimpikan hasilnya akan sebagus ini. Album terhebatnya sejauh ini".

Menangnya album ini juga membuat Taylor Swift menjadi musisi keempat dalam sejarah Grammy yang meraih Album of the Year setelah Frank Sinatra, Paul Simon dan Stevie Wonder. Taylor swift juga yang sebelumnya meraih Album of the Year melalui Fearless (2010) dan 1989 (2016).

Tak lupa Taylor Swift juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada kolaborator, kedua orang tuanya, dan para penggemarnya. 

Selain itu, Aaron Dessner yang juga menjadi salah satu produser untuk folklore juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh kolaboratornya, termasuk Taylor Swift dan Jack Antonoff.

Album ini dinilai banyak kritikus yang mampu menangkap perubahan kreasi musik di tengah situasi pandemi yang mengurung semua pihak, serta penanda perubahan genre musik musisi asal Nashville tersebut dari pop.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun