Mohon tunggu...
Arta
Arta Mohon Tunggu... Freelancer - Pelan pelan butuh proses

Dengerin podcast saya KinderjoY di Spotify atau bisa juga di Anchor Blog: www.artaully.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bius Dunia

26 September 2020   15:13 Diperbarui: 26 September 2020   15:19 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bermula dari tertarik

menatap dalam berfikir

bicara dalam benak

Seperti dikelilingi ribuan suara

Mencoba memahami satu persatu

tapi terkadang jebakan tak bisa dihindari

Raut-raut wajah satu sama lain

Menghiasi fikiran

Ingin menyamakan

Ingin sempurna hingga lupa daratan

Bukan karena maksud dan tujuan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun