Mohon tunggu...
Adjat R. Sudradjat
Adjat R. Sudradjat Mohon Tunggu... Penulis - Panggil saya Kang Adjat saja

Meskipun sudah tidak muda, tapi semangat untuk terus berkarya dan memberi manfaat masih menyala dalam diri seorang tua

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Galau UU Pilkada, SBY Sampai Lupakan Para Pahlawan Ini

29 September 2014   19:08 Diperbarui: 17 Juni 2015   23:04 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bisa jadi Presiden SBY saat ini sedang galau, memikirkan UU Pilkada yang menuai polemik, dan protes dari berbagai elemen rakyat. Karena tak sedikit yang menuding sebagai dalang di baliknya. Dan ada juga yang menghujatnya, seperti lewat Twitter yang berhastag #ShameOnYouSBY. Padahal kalau merunut sejarah, SBY sendiri dua kali terpilih jadi Presiden, tokh dipilih langsung oleh rakyat. Di masa kepemimpinnya pula digulirkannya Pilkada langsung.

Saking galaunya seorang SBY, sampai-sampai dia alpa kalau di Indonesia ini telah muncul beberapa pahlawan baru yang mengharumkan nama bangsa dan negara. Padahal sebagai orang nomor satu di republik ini, mustinya beliau memberikan apresiasi, juga ucapan selamat kepada mereka. Atau mungkinkah SBY tidak merasa bangga terhadap para pahlawan tersebut ?

Entahlah. Yang jelas sampai beberapa hari ini belum terdengar kabar-beritanya.Padahal Greysia Polii dan Nitya Krishinda Maheswari, Sabtu (27/9/2014) telah berhasil merebut medali emas di cabang bulu tangkis pada ajang pesta olah raga Asian Games, di Incheon, Korea Selatan. Disusul kemudian besoknya, Minggu (28/9/2014) Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan yang juga mempersembahkan medali emas untuk kontingen RI.

Keberhasilan dua pasang ganda putra dan putri cabang bulu tangkis ini merebut medali emas, artinya bendera Merah-Putihdikibarkan, dan disusul dengan dikumandangkannya lagu kebangsaan Indonesia Raya. Selain disaksikan ribuan penonton di arena, sudah pasti disaksikan juga oleh jutaan penonton di benua Asia – bahkan seluruh dunia, melalui pesawat televisi yang menyiarkan langsung ajang olah raga terakbar di benua Asia.

Bagikita, bangsa Indonesia, adalah suatu kebanggaan atas prestasi para pebulu tangkis itu. Mereka sudah mengharumkan nama bangsa, ketika di dalam negerinya sendiri sedang carut-marut akibat ulah segelintir orang yang memaksakan kehendaknya sendiri. Greysia/Nitya dan Ahsan/Hendra, sudah sepantasnya mendapat sebutan sebagai pahlawanolah raga.

Demikian juga halnya dengan SBY yang saat ini masih menjadi Presiden RI, sudah sepatutnya menjadi orang pertama yang memberikan apresiasi, dan ucapan selamat atas keberhasilan mereka menyelamatkan wajah Indonesia di ajang olah raga terbesar se-Asia itu.

Bagaimanapun SBY harus merasa bangga, dan mengajak seluruh rakyat untuk memberi hormat kepada para pahlawan itu. Jangan sampai tudingan yang muncul selama ini, bahwa pemerintah memang kurang memperhatikan bidang olah raga, dan membuat prestasi olah raga Indonesia di tingkat regional maupun internasional sudah sedemikian terpuruknya, kembali terdengar akibat tidak diperhatikannya keberhasilan para atlet bulu tangkis tersebut.

Hanya saja, memang kemungkinan besar SBY masih galau oleh masalah UU Pilkada, sampai masalah kegiatan olah raga tersebut pun tak terpikirkan lagi. Atawa mungkin juga karena memang sikapnya yang ditudingkan banyak pihak, SBY memangseorang peragu. Tak pernah punya sikap yang jelas dan tegas. ***

#Tulisan ini diilhami status Fb teman: Aba Marjani

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun