"Ah, tidak..." sahut Pak Rahman sambil bangkit dari tempat tidur,lalu keluar dari kamar.
"Bukan hanya pintu gerbang ke kompleks perumahan yang di-lockdown, istri lagi datang bulan saja harus di-lockdown juga..." gerutunya. ***
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!