Mohon tunggu...
ARIF ROHMAN SALEH
ARIF ROHMAN SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Sosok Disabilitas Ini Pernah Dibuntuti Ibunya Naik Bus dari Probolinggo ke Surabaya

8 Desember 2021   15:08 Diperbarui: 8 Desember 2021   20:05 641
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi penyandang disabilitas. Sumber: viarami on pixabay.com

Jikapun selesai memijat hanya diberi sepiring nasi dan lauk-pauk, beliau tetap mensyukuri. Sepiring nasi dan lauk pasti akan dihabiskan dengan suka cita.

Kisah inspiratif Pak Sutomo bukan sekedar ahli pijat dari rumah ke rumah. Beliau juga ahli memainkan alat musik keroncong.

Alat musik keroncong seperti gitar, flute, biola, ukulele-cuk, ukulele-cak, banjo, selo, kontra bass, bahkan organ dikuasainya dengan sangat baik.

Begitu piawai Pak Sutomo memainkan berbagai alat musik keroncong, sehingga saat ada suara sumbang dari alat musik dapat beliau deteksi dan sesuaikan secepat menjentik jari.

Kisah inspiratif berikut dari Om Saiful (almarhum). Penyandang tuna netra yang ahli ceramah agama dan piawai memainkan alat musik gambus.

Jikalau Om Saiful sudah ceramah agama, pastinya gelak tawa membahana. Bukan karena beliau jago melawak, tetapi dalam tiap ceramah agama pasti terselip kisah-kisah lucu tokoh Abunawas dan lainnya.

Kemampuan ceramah agama Om Saiful diasah dari mendengarkan tausyiah di radio lokal dan daerah, serta siaran TVRI. Maklumlah zaman baheula, belum ada internet, smartphone, dan channel YouTube.

Zaman baheula pula, tidak jarang acara Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) disamping ceramah agama, lomba keagamaan, juga menampilkan musik gambus.

Bicara musik gambus, decak kagum penonton pasti tertuju ke Om Saiful saat memainkan alat musik berbentuk bulat telur. Petikan dua belas senarnya mampu membawa penonton seakan terbang ke kawasan Timur Tengah.

Mas Rizky, Pernah Dibuntuti Ibunya Saat ke Surabaya

Sosok ini lahir di zaman pesatnya perkembangan teknologi. Kecerdasannya patut diacungi jempol dua.

Mas Rizky, seorang guru di SLB Dharma Asih Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun