Mohon tunggu...
ARIF ROHMAN SALEH
ARIF ROHMAN SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Gibran dan Kisah Mistik Seputar Gunung

25 September 2021   13:46 Diperbarui: 25 September 2021   18:39 1694
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Stefan Keller on pixabay.com

Alam terbagi menjadi dua. Alam nyata dan alam gaib. Alam nyata dapat dilihat dengan mata telanjang. Sedangkan alam gaib, meskipun ada, tidak terlihat langsung oleh indera penglihatan manusia.

Cerita tentang alam gaib ada di sekitar lingkungan manusia. Wujudnya bermacam-macam penampakan.

Hantu, jelas sering kita dengar. Penampakannya mulai dari wujud genderuwo, banaspati, kuntilanak, hingga lainnya. Sering hadir di malam hari.

Makhluk gaib berwujud binatang juga banyak diceritakan orang. Ada yang berwujud ular emas, harimau jejadian, babi ngepet dan lainnya.

Bagaimana dengan cerita mistis seputar hutan? Menarik untuk ditelisik ulang setelah peristiwa mistik melingkupi ditemukannya Gibran di Gunung Guntur.

Gibran Ditemukan

Kisah mistik (hal gaib yang tidak terjangkau dengan akal manusia biasa) sering didengar dari mulut ke mulut.

Kembali menjadi santapan teras media saat Muhammad Gibran Arrasyid (13), remaja yang hilang di Gunung Guntur, Garut, akhirnya ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi selamat.

Gibran ditemukan pada hari Jum'at, 24 September 2021, di kawasan Curug Koneng, Gunung Guntur.

Gibran dinyatakan hilang sejak Minggu, 19 September 2021 pagi. Setelah sendirian tidak mengikuti rombongan mendaki Gunung Guntur dan memilih tinggal di kemah.

Dikutip dari jabar.tribunnews.com, Gibran menceritakan keadaannya selama di Gunung Guntur:

Seorang diri. Ia mengaku tiba-tiba terbangun di salah satu sungai yang airnya jernih. Padahal sebelumnya berada di tenda saat teman-temannya melanjutkan perjalanan ke puncak. Gibran juga menceritakan tak pernah merasakan adanya malam hari selama hilang. Didatangi lima sosok orang berpakaian serba putih. Tiga perempuan dan dua laki-laki. Kelima sosok menawari Gibran nasi dan ikan, tetapi tidak dimakan. Selama di Gunung Guntur, Gibran meminum air sungai dan makan daun. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun