Mohon tunggu...
ARIF ROHMAN SALEH
ARIF ROHMAN SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ke Arah Utara

31 Juli 2021   16:47 Diperbarui: 31 Juli 2021   17:26 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Ilona Ilyes on pixabay.com

Berjalanlah ke arah utara. Luruskan tulang-tulangmu setegak tiang-tiang beton penantang kegelapan. Tetap tegak tegar,  meskipun guntur membelah angkasa dalam sepekan.

Berjalanlah ke arah utara. Ada dua tikungan, kau tuju putihnya kembang-kembang yang baru mekar. Jangan bimbang, di situ ada teman sepermainan dalam kesepadanan.

Berjalanlah ke arah utara. Jangan putar balik arah, sebab arahmu sudah benar. Jangan sembunyikan ketakutan, sebab setan-setan tak akan menang. Dan kau, bukanlah pecundang.

Berjalanlah ke arah utara. Cukup di kembang-kembang yang baru mekar, kau gelar permainan-permainan. Dan bila waktunya pulang, pulanglah dengan kemenangan-kemenangan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun