Mohon tunggu...
ARIF ROHMAN SALEH
ARIF ROHMAN SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Gebrakan Awal Timnas Jerman "nan Seksi", Indikasi Juara Euro 2020?

21 Juni 2021   08:49 Diperbarui: 21 Juni 2021   10:36 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pertandingan Portugal vs Jerman pada Euro 2020 di Allianz Arena, Muenchen, Jerman, Sabtu (19/6/2021) malam WIB. Sumber: AFP/MATTHIAS HANGST/bola.kompas.com

Sulit memprediksi juara Euro 2020. Mengingat kekuatan beberapa tim yang dijagokan masih angin-anginan.

Les Blues belum begitu tajam mencukur lawan. Berlapis pemain bintang, nyatanya Timnas Perancis hanya menang 1 - 0 melawan Jerman. Hampir menelan kekalahan dari Hungaria walaupun pada akhirnya menutup pertandingan dengan skor 1 - 1.

Timnas Portugal sebagai "Juara Euro 2018" masih mengandalkan mesin gol Christiano Ronaldo. Torehan 3 gol CR7 sang mega bintang di 2 pertandingan belum mampu mengantar Selecao das Quinas menuju babak 16 besar secara meyakinkan.

Begitupun Timnas Italia yang tampil impresif di awal pertandingan dengan mencukur Timnas Turki 3 - 0 dan mempecundangi Swiss 3 - 0, belum menunjukkan stabilitas kandidat juara. Pada pertandingan ketiga hanya mampu menjebol gawang Wales 1 - 0.

Permainan tim yang ngotot dan dinamis justru ditunjukkan tim non unggulan. Swiss mulai tajam di depan didukung penampilan apik kiper yang mampu mementahkan bombardir pemain-pemain Turki, memaksa Turki menelan kekalahan pil pahit 1 - 3.

Belgia masih konsisten dengan permainan tim. Mampu mencukur Timnas Rusia 3 - 0 tanpa balas. Kehadiran beberapa pemain bintang juga mampu membawa Belgia pada kemenangan 2 - 1 saat meladeni Dinamit Denmark.

Memperbincangkan calon "Juara EURO 2020", pastinya Timnas Jerman tetap layak diperhitungkan. Meskipun pasukan Der Panzer mengawali langkah menuju juara dengan menelan kekalahan 0 - 1 dari Les Blues.

Menghadapi Perancis sebagai "Juara Dunia 2018", permainan kolektif antar lini Jerman sudah terlihat. Namun sayang, hingga peluit akhir dibunyikan wasit, Jerman belum mampu mengubah skor pertandingan dan menyerah kalah 0 - 1 dari Les Blues.   

Permainan "nan seksi" mulai diperlihatkan tim besutan Joachim Loew saat menggilas Portugal 4 - 2. Pelatih yang kenyang pengalaman dan jatuh bangun cukup lama bersama Die Mannschaft ini mulai menemukan jati diri permainan anak asuhnya.

Kolektivitas tim dalam formasi ofensif terlihat berkarakter. Umpan-umpan pendek dan mengandalkan permainan sayap nan cepat nampak elegan. Umpan terukur dari sayap pemain-pemain Jerman di sekitar gawang lawan terlihat beberapa kali merepotkan pertahanan Selecao das Quinas.  

Alhasil, Portugal kebobolan 4 gol. Tetapi, masih ada kelemahan di sisi kiri pertahanan Der Panzer. Agresivitas Rudiger membantu memperkuat serangan memberi celah tim lawan menusuk jantung pertahanan Jerman. Der Panzer mampu membawa kemenangan, namun mengakhiri pertandingan dengan skor 4 - 2.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun