Mohon tunggu...
ARIF ROHMAN SALEH
ARIF ROHMAN SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kelas Kita

16 Desember 2020   14:04 Diperbarui: 16 Desember 2020   14:07 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sepinya ruang kelas. Sumber: Juraj Varga on Pixabay.com

Saat kalian dengar salam sepatuku di pintu depan

Saat itulah aku sedang memasuki area kuburan

Itulah saat pertama yang aku rekam dengan pendengaran

Yang kalian berikan sebagai tanda cinta bernama ketulusan


Di singgasana, kalian suguhkan kebanggaan

Selalu ada gelaran, bunga, dan kesucian

Aksi nyata bahwa kalian sadar arti kemandirian

Dan memaknai tanggung jawab bukan hanya di lisan


Lalu, kita memainkan drama kehidupan

Di ruang sempit membuka cakrawala keilmuan

Kita coba hadirkan tangis dan perjuangan

Untuk bisa menyisakan tawa, di atas penderitaan

****

Aku tersenyum pada bangku kosong terdepan

Dan menghampiri sepinya bangku belakang

Lalu, dinding-dinding ruang mulai tertawa cekikikan    

Maka… Aku pergi meninggalkan mimpi di waktu siang


Probolinggo, 16 Desember 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun